SULBARONLINE.COM, Mamuju – Kepala Dinas pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Sulawesi Barat Muhammad Natsir didampingi Pejabat Fungsional Perencana Ahli Muda pada Sub koordinator Program dan Pelaporan Nur Halia menyambangi Pesantren Darul Qur’an Wal-Hadits NW Gentungan, Lingkungan Gentungan Induk, Kelurahan Bebanga, Mamuju Sabtu (8/4/23).
Agenda kunjungan ini, untuk memberikan bantuan pasca bangunan Pondok Pesantren tersebut kebakaran pada Kamis (30/3/23). Mereka diterima langsung Pimpinan Pondok Pesantren Kiai Ahyar.
“Peralatan sekolah yang kita bawa, secara resmi kita akan salurkan kepada siswa setelah para siswa masuk sekolah,” jelas Muhammad Natsir kepada Wartawan.
“Mudah-mudahan dari kejadian ini cepat pulih kondisinya, kita akan dorong terus, untuk pemenuhan sarana,” lanjutnya.
Ia mengaku, Disdikbud Sulbar, akan memberikan bantuan pembangunan asrama yang menjadi salah satu bangunan yang hangus dilalap api. Bantuan tersebut memang dikhususkan bagi sekolah yang terkena bencana. Dengan demikian proses belajar bisa dijamin.
“Popes ini juga termasuk, dan beberapa sekolah dari Dana Alokasi Umum (DAU) 2023, ada beberapa sekolah yang terkena bencana tahun ini di Sulbar, misalnya SMA 4 Polman, dan beberapa sekolah di wilayah Mamuju Tengah (Mateng),” tutupnya.
