SULBARONLINE.COM, Mamuju — Pemilihan Kepala Daerah (Pilikada) Mamuju memang terbilang masih lama, tahun 2024 mendatang. Atau sekira 2 tahun lebih lagi.
Namun, sejumlah nama atau tokoh kembali mulai mengemuka dan santer disebut-sebut warga punya peluang maju di Pilkada Mamuju.
Salah satunya adalah Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Kadisdikpora) Kabupaten Mamuju, H. Jalaluddin Duka (JDK).
JDK merupakan adik kandung dari mantan Bupati Mamuju dua periode, Suhardi Duka (SDK), dan paman dari Bupati Mamuju saat ini, ST Sutinah Suhardi.
“Saya jujur pak, kedepan di Pilkada Mamuju, saya lebih setuju jika yang maju itu adalah Pak Jalaluddin Duka. Sekarang beliau adalah Kadis Pendidikan Kabupaten Mamuju,” kata salah seorang warga Simboro, Arsyil, Rabu (7/7/22).
Menurutnya, JDK lebih berpeluang dalam Pilkada ketimbang Bupati Mamuju saat ini yang cenderung dinilai belum optimal bekerja setelah setahun lebih dilantik.
“Kemarin saya pendukung Tina-Ado, meskipun tidak masuk dalam tim. Tapi kalau saya lihat kondisi sekarang kayaknya banyak warga pendukung yang kecewa. Sehingga, saya mulai berfikir bahwa figur yang cocok dari klan Pak SDK yang maju kedepan yah Pak JDK. Beliau sosok yang baik dan nerkuakitas,” jelasnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh salah seorang warga di Kecamatan Sampaga, Mirham. Meskipun dirinya mengaku tidak mengenal baik dan dekat dengan Jalaluddin Duka, namun dia meyakini sosok JDK lebih mampu memajukan Mamuju.
“Yang saya lihat, adik Pak SDK, yaitu Pak JDK lebih punya peluang. Sebenarnya, dulu di Pilkada Mamuju 2015, saya lebih setuju jika Pak JDK yang maju saat itu dari keluarga Pak SDK. Oleh karena itu, saya kira di 2024 adalah momentum bagi Pak JDK untuk tampil dalam Pilkada Mamuju,” kata Mirham.
Hingga berita ini dipublikasi, belum ada konfirmasi dan respon dari Jalaluddin Duka. Nomor Handphone miliknya tidak dapat dihubungi oleh redaksi SULBARONLINE.COM.
Laporan: Adr
