MAMUJU–DPRD Provinsi Sulawesi Barat ( Sulbar ), menggelar rapat Paripurna terkait Pencabutanan Pergantian Tata Tertib Baru Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Pemprov Sulbar dan Pemerintah Kabupaten Kota, di Ruang Paripurna DPRD Sulbar, Selasa (5/3)
Rapat Pripurna ini juga membahas terkait reses penjaringan aspirasi masyarakat terkait pembangunan infrasruktur di segala bidang.
Ketua DPRD Sulbar, Fitri Amelia Aras mengatakan, proses tata tertib DPRD Sulbar sudah sesuai dengan peraturan tata tertib, berdasarkan proses pembahasan Pansus DPRD telah melakukan kunjungan kerja pansus dan rapat kerja pansus serta rapar-rapat kombinasi atau konsultasi dengan pihak terkait.
“Kami berharap agar peraturan tata tertib yang deserahkan dapat menjadi pedoman dalam melakukan fungsi dan tugas serta tanggung jawab sesuai tupoksinya.,” terang Amalia.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sulbar Enny Angraeny Anwar menyampaikan, Pemprov Sulbar sedang melakukan penyusunan perencanaan dan penganggaran Tahun 2020 dalam hal perencanaan khususnya penyusunan dokumen rencana kerja Pemerintah Daerah Sulbar (RKPD) tahun 2020
”Kita mengupayakan agar perencanaan yang dirumuskan dapat sinkron dan selaras dengan perencanaan pembangunan Nasional sehingga dapat tercipta sinergitas antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah. Hal ini sejalan dengan arah kebijakan pembangunan daerah tahun 2020, sebagaimana telah ditetapkan dalam RPJMD Provinsi Sulbar tahun 2017-2022, “Terang Enny
Sementara terkait reses atau penjaringan aspirasi masyarakat yang diperoleh para anggota DPRD Sulbar masa persidangan ke II tahun 2019 , merupakan hasil pelaksanaan forum konsultasi publik dan penelaan terhadap pokok-pokok pikiran DPRD akan menjadi bahan dan masukan dalam penyusunan dokumen RKPD Provinsi Sulbar tahun 2020 yang kemudian akan dibahas secara bersama dalam musyawarah perencanaan pembangunan daerah tahun 2019 nantinya.
”Seiring dengan hasil reses saya sudah mencatat dan saya akan menyampaikan kapada para pimpinan OPD di rapat-rapat selanjutnya kedepan, dan saya merasa semuanya dapat di sinkron dan sejalan,”tambah Enny. (Advetorial/AR)