Antusiasme Masyarakat Sulbar Terhadap Skrining Kesehatan Meningkat Capai 10.340, Mamuju dan Polman Paling Antusias

SULBARONLINE.COM, Mamuju – Pemprov Sulbar mencatat hasil menggembirakan dari pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) dan Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang berlangsung pada 17 Mei hingga 30 Juni 2025.

Berdasarkan data yang dihimpun dari seluruh Puskesmas di enam kabupaten, partisipasi masyarakat dalam layanan skrining kesehatan menunjukkan tren positif, mencerminkan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya deteksi dini faktor risiko penyakit.

Asran menegaskan bahwa program ini sejalan dengan Misi Ketiga Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka dan Salim S. Mengga, yakni membangun SDM unggul dan berkarakter, dengan sasaran meningkatnya derajat kesehatan masyarakat melalui pelayanan yang merata dan penerapan pola hidup sehat.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat, Asran Masdy, menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat dalam mengikuti program nasional ini.

“PKG/CKG adalah momentum penting untuk menjaga kesehatan masyarakat. Saya mengajak seluruh warga Sulawesi Barat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. Pemeriksaan kesehatan gratis ini merupakan bagian dari upaya besar pemerintah dalam membangun sumber daya manusia yang unggul dan berkarakter,” ujarnya.

Dari sisi jumlah pendaftar dan peserta yang hadir, Kabupaten Mamuju dan Polewali Mandar mencatat angka tertinggi. Mamuju mencatat 6.099 pendaftar dengan 5.358 kehadiran, disusul Polewali Mandar dengan 5.493 pendaftar dan 4.982 kehadiran. Data ini menunjukkan bahwa kesadaran dan kemauan masyarakat di dua kabupaten tersebut untuk memanfaatkan layanan skrining cukup tinggi.

Untuk mengoptimalkan pelaksanaan di tahap selanjutnya, Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat merekomendasikan beberapa langkah strategis:

1. Optimalisasi pendampingan sasaran melalui kader dan pengiriman pengingat via WA blast.

2. Intensifikasi promosi dan advokasi lintas sektor untuk meningkatkan partisipasi.

3. Koordinasi dengan sektor terkait guna pemulihan layanan internet di wilayah terdampak.

4. Monitoring progres kehadiran secara harian untuk memastikan capaian target PKG/CKG berjalan optimal.

Program PKG anak sekolah yang akan berlangsung pada bulan Juli juga menjadi perhatian, mengingat pentingnya tahapan yang harus dipenuhi agar pelaksanaannya efektif dan terintegrasi dengan program promotif lainnya.

Dengan partisipasi aktif masyarakat dan koordinasi lintas sektor yang solid, Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat optimis bahwa target peningkatan derajat kesehatan masyarakat bisa dicapai melalui pendekatan preventif dan promotif yang merata dan berkelanjutan di seluruh wilayah.

(rls/em)

Leave a Reply