Sekprov Sulbar Ajak Pemkab Bersinergi di Masa Transisi

SULBARONLINE.COM, MAMUJU—Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Barat, Muhammad Idris, melakukan kunjungan ke desa Kabiraan, kecamatan Ulumanda, Kabupaten Majene, Rabu (10/2).

Idris yang juga Komandan Pos komando transisi darurat menuju pemulihan bencana gempa Mamuju dan Majene, melihat langsung rumah warga yang rusak akibat gempa berkekuatan 6.2 SR pada 15 Januari lalu.

Ia mengatakan, Penanganan bencana adalah tugas bersama, bukan hanya tugas Pemerintah Provinsi tapi juga Pemerintah Kabupaten serta masyarakat.

Idris menegaskan, masyarakat yang masih bertahan di tenda pengungsian agar segera dibantu.

“ Ya, disini hampir sebagain besar rumah dalam keadaan rusak. Posisi rumah yang cukup membahayakan dan tidak layak memang harus segera direlokasi. Untuk jangka pendek harus segera ada penanganannya sembari menanti kebijakan yang akan mengikuti,”tegas Idris.

Untuk memantapkan kebijakan dalam melakukan renovasi rumah warga yang terdampak akibat bencana, Idris menyebutkan bahwa pemerintah kabupaten dan provinsi harus saling bersinergi sehingga dapat melakukan penanganan gempa ini sesuai dengan target yang ditentukan.

Berkenaan dengan masa transisi selama 2 bulan ini, Idris menjelaskan, jika pos komando transisi akan melakukan sejumlah penguatan di semua klaster,  termasuk data, informasi, kesehatan, serta assessment rumah warga terdampak.

“Ketersediaan data juga sangat ditunjang oleh Pemerintah Kabupaten, keterlibatan Desadan Kelurahan dan Kecamatan memang sangat diperlukan,”terangnya.

Di masa transisi kata Sekprov, pola penanganan akan berbasis desa. Oleh karena itu desa-desa terdampak, wajib memiliki data yang jelas atas semua kondisi warganya. Termasuk rumah rusak dan lokasi pemukiman baru.

“tak ada tempat yang lebih baik selain berada di rumah. Oleh karena itu renovasi rumah harus disegerakan. Namun sebelum itu semua harus mengikuti aturan. Dan yang paling penting adalah Pemerintah Kabupaten harus menyegerakan SK  daftar  verifikasi rumah warga yang rusak. Intinya, sinergi di masa transisi wajib diperkuat,”tutupnya.(*/red)