SULBARONLINE.COM, Mamuju – Menghadiri Manakarra Fair 2023 di Kota Mamuju, Staf Ahli Bidang Reformasi Birokrasi dan Regulasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI Raden Kurieni Ukar menyatakan, terwujudnya kegiatan Even Manakarra Fair 2023 menunjukan adanya semangat kolaborasi yang tinggi dalam memajukan industri pariwisata dan ekonomi kreatif di daerah Sulbar melalui penyelenggaraan event.
Selain itu, staf ahli Kemenparekraf RI Raden Kurieni Ukar juga menuturkan, Manakarra Fair merupakan kembanggaan bagi masyarakat Sulbar khususnya Kota Mamuju yang telah dimulai sejak tahun 2016. Sebab tahun ini, Event Manakarra Fair 2023 kembali terpilih masuk dalam karisma event nusantara 2023.
“Ini adalah prestasi yang luar biasa karena untuk masuk kedalam Kementrian ini sangat susah, tetapi tahun ini banyak event yang masuk tetapi banyak juga yang berguguran tidak bisa masuk. Untuk Manakarra Fair satu satunya event yang masuk kedalam Kementerian dari Sulawesi Barat,” terangnya, Jumat (14/7/23)
Dengan masuknya Manakarra Fair kedalam kharisma event nusantara, kata Raden Kurieni Ukar, hal ini menjadi tantangan untuk pemerintah Sulbar dan Kota Mamuju untuk terus menggali potensi untuk pengembangan diri dalam menyajikan event lain, serta menjadi pariwisata unggulan Indonesia yang memiliki daya tarik yang kuat.
Selain itu, mampu meningkatkan kunjungan wisatawan nusantara maupun mancanegara serta menumbuhkan kebanggaan masyarakat akan kekayaan alam dan budayanya.
“Penyelenggaraan Manakarra Fair menjadi salah satu cara mengangkat potensi pariwisata yang dimiliki Kota Mamuju dan ekonomi kreatif, sehingga semua potensi ini dapat menjadi daya tarik bagi even yang memiliki keunikan tersendiri serta mendukung perputaran ekonomi khusunya di Kabupaten Mamuju,” bebernya.