SULBARONLINE.COM, Polman — Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Sulawesi Barat, Drs. H. Muhammad Rahmat Sanusi mengunjungi sejumlah titik lokasi banjir di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Senin (08/05/24).
Selain titik lokasi banjir, Rahmat Sanusi juga mendatangi posko dan gudang logistik guna memastikan bantuan dari Kementerian Sosial (Kemensos) melalui Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam ke Kabupaten Polman terdistribusi dengan baik.
“Yah, hari ini saya memantau dan mengunjungi lokasi banjir di Polman. Sudah lima hari banjir melanda daerah ini, dan bantuan untuk korban dari Kemenesos sudah disalurkan ke Pemkab Polman melalui Dinas Sosial,” kata Rahmat Sanusi saat dihubungi SULBARONLINE.COM.
Menurut Rahmat, bantuan dari Kemensos untuk korban banjir di Kabupaten Polman berupa permakanan, peralatan evakuasi, sandang dan perlengkapan keluarga.
Rahmat berharap bantuan tersebut segera disalurkan, dan kepada para korban diberikan kesabaran dan ketabahan. Pemerintah akan memberikan pelayanan terbaik.
“Tak lupa tentu kita menyampaikan dukacita yang mendalam kepada saudara kita di Polewali Mandar. Pemerintah tentu akan bekerja maksimal untuk memberikan pelayanan. Alhamdulillah bantuannya sudah ada dari Kemensos, tinggal didistribusikan secara merata ke semua titik dan lokasi banjir,” harap mantan Kepala DPM-PTSP Sulbar ini.
Untuk rincian bantuan dari Kemensos RI, terdiri dari permakanan berupa makanan siap saji 2.000 paket, makanan anak-anak 1.000 paket, lauk pauk siap saji 1.000 paket, bumbu siap saji nasi goreng 100 paket.
Untuk bantuan berupa peralatan evakuasi, seperti kasur 200 lembar dan matras 200 lembar.
Untuk sandang berupa selimut 200 lembar, sandang bayi 100 lembat dan sandang dewasa sebanyak 200 lembar.
Sementara untuk perlengkapan keluarga berupa pembalut wanita 200 paket dan kids ware 100 paket.
Sekadar diketahui, Banjir melanda wilayah Kabupaten Polewali Mandar (Polman), sejak Kamis (4/5/23) lalu. Bahkan satu warga dikabarkan meninggal dunia lantaran terseret arus banjir.
Air merendam tiga wilayah dengan dampak yang cukup parah, yakni Kecamatan Binuang, Kecamatan Matakali, serta Kecamatan Polewali.
Sore ini, Senin (8/5/23) banjir kembali terjadi di Kelurahan Matangnga, Kecamatan Matangnga, Kabupaten Polewali Mandar.
Sebanyak tiga rumah warga dikabarkan mengalami kerusakan. Rumah rusak tersebut, semuanya berada di pinggir aliran sungai yang meluap setelah hujan deras.
Dua rumah di antaranya mengalami roboh saat dihantam aliran sungai yang begitu deras. Sementara satu rumah rusak pada bagian dinding, lantaran tidak mampu menahan derasnya air.
