SULBARONLINE.COM, Mamuju — Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) bekerjasama dengan Purna Prakarya Muda Indonesia (PPMI) Sulbar melakukan seleksi untuk program Pertukaran Pemuda Antar Provinsi (PPAP) tahun 2024.
Sebanyak 15 peserta putra dan putri perwakilan dari 6 Kabupaten ikut dalam seleksi PPAP yang berlangsung di Eko Wisata Tapandullu, Senin (29/4/24).
Seleksi PPAP 2024 ini dibuka langsung oleh Kepala Dispora Sulbar, Safaruddin Sanusi DM didampingi Kepala Bidang Layanan Kepemudaan Dispora, Karnoto.
Hadir juga Ketua PPMI Sulbar, Saidin serta sejumlah pengurus PPMI Sulbar lainnya.
Ada dua tujuan daerah untuk program PPAP Sulbar tahun ini, yakni Provinsi Bengkulu dan Kalimantan Utara (Kaltara).
Kepala Dispora Sulbar, Safaruddin Sanusi DM mengatakan, PPAP merupakan kegiatan kepemudaan yang strategis dan unggulan untuk bisa dilakukan secara kolaboratif lintas sektoral.
“Sesuai arahan dari bapak Pj Gubernur Sulbar bersama Pak Sekprov agar siapapun nanti yang mewakili Sulbar ke Provinsi tujuan agar benar-benar menunjukkan sikap dan kearifan lokal yang kita miliki. Tunjukkan kualitas dengan sebaik-baiknya,” kata Safaruddin.
Selain itu, Safaruddin meminta agar peserta PPAP tetap berfikir inovatif, krearif bisa beradaptasi di manapun berada.
“Karena pemuda masa kini adalah harapan Indonesia emas di 2045 mendatang,” sebutnya.
Safaruddin menambahkan, untuk mendukung peningkatan kompetensi, kualitas dan Sumber Daya Manusia (SDM) pemuda Sulbar, Pj Gubernur telah mengeluarkan kebijakan program beasiswa utuk S1, S2 dan bahkan S3.
“Bapak Pj Gubernur juga mengharapkan agar generasi muda mengembangkan kompetensi dan SDM. Sehingga ada program beasiswa, baik untuk pemuda yang berprestasi, yang kurang mampu, dari OKP dan sebagainya,” jelasnya.
Hal ini, lanjut Safaruddin, sebagai bentuk komitmen pemerintah yang diharapkan dapat mendorong Indeks Pembangunan Pemuda atau IPP di Sulawesi Barat.
“Oleh sebab itu, sangat diharapkan ketekunan, kedisiplinan, semangat dan keinginan besar generasi muda untuk bisa maju dan memiliki daya saing yang tinggi,” kuncinya.
