SULBARONLINE.COM, MAMUJU TENGAH—Bertepatan dengan Milad HMI ke 73, HMI Cabang Mamuju Tengah menggelar deklarasi cabang sekaligus diskusi yang berlangsung di Cafe Ogi Topoyo, Kamis, (6/2) malam.
Diskusi yang mengangkat tema ‘Peran OKP dan Pemerintah Daerah dalam Peningkatan Ekonomi Masyarat Mamuju Tengah Penyangga Ibu Kota Baru’ dihadiri langsung Sekkab Mateng, H. Askary, Ketua DPRD Mateng, H. Arsal Aras, Wakil Ketua I DPRD Mateng, Herman, Anggota DPRD Mateng, Ketua MD KAHMI Mateng, Kader-Kader HMI, OKP serta Tamu Undangan Lainnya.
Pada kesempatan tersebut, Askary menyampaikan, Organisasi HMI ini semakin matang, semakin maju dan semakin memberikan arti yang besar terhadap bangsa dan negara.
“Selamat kepada pengurus baru cabang Mamuju Tengah yang bisa memberikan inspirasi bagi kita bahwa HMI Mamuju Tengah sudah eksis. Meskipun pada malam hari ini kita akan rencakan deklarasi, tetapi saya ingin sampaikan sejak berdirinya Kabupaten Mamuju Tengah, HMI sudah bersama-sama dengan pemerintah.
“Kader-kader HMI yang sudah bergabung dan berkolaborasi telah menyumbangkan pemikiran, bahkan telah menjadi sebuah kontrol sosial terhadap pemerintah atau kontrol terhadap penyelenggaraan pemerintah,” kata Askary.
“Untuk itu, kehadiran seluruh OKP di Mamuju Tengah itu sangat kita butuhkan, karna kritik itu bagi pemerintah semacam nafas yang keluar masuk dalam diri kita, kalau tidak ada nafas itu maka tidak akan hidup kita, maka kritik, kontrol, pemikiran dan sebagainya itu sangat dibutuhkan oleh pemerintah kalau Mamuju Tengah ini mau jadi develop (berkembang),” sambungnya.
Diusia Kabupaten Mateng yang baru 7 tahun kata Askary, masih banyak permasalahan-masalahan yang di alami oleh masyarakat, masih banyak layanan-layanan yang tidak kita berikan kepada masyarakat kita karena keterbatasan, apakah itu keterbatasan anggaran dan lain sebagainya, serta umur daerah ini masih muda yang masih membutuhkan sentuhan baik dari pusat maupun provinsi.
“Yang terpenting adalah partisipasi, keikut sertaan seluruh stakeholder termasuk Organisasi-organisasi kemasyarakatan yang ada di Mamuju Tengah, ini sangat kita butuhkan dan bukan menjadi beban bagi kita, justru ini akan membantu pemerintah berharmonisasi, memberikan sumbangsi pemikiran baik di sektor-sektor yang ada di bisnis misalnya, maupun akademik bahkan menjadi alat kontrol kita, apakah apa yang sudah diberikan pemerintah ini sudah mampu menjawab permasalahan daerah, mampu menjab permasalahan masyarakat yang kita cintai,” tutur Askary.
Askary menyebut, masih banyak tugas berat, untuk itu pemerintah tidak bisa bergerak sendiri, pemerintah sangat membutuhkan kader-kader HMI maupun Organisasi-organisasi lain yang bisa memberikan pemikiran, yang mampu menggerakkan dan mengangkat perekonomian daerah, mampu menciptakan inovasi untuk mengakselerasi perkembangan dan pertumbuhan ekonomi yang saat ini masih sangat rendah.
“Pemerintah Daerah termasuk teman-teman yang ada di DPRD akan selalu memberikan ruang kepada teman-teman OKP yang ada di Mateng dalam rangka peningkatan kualitas pembangunan, percepatan pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat kita, yang tentu masih pekerjaan berat kita secara bersama-sama,” kuncinya.(*/hms/ysn)