Direktur RSUD Sulbar Hadiri Rakor Forkopimda Deklarasi Netralitas ASN

SULBARONLINE.COM, Mamuju – Direktur RSUD Provinsi Sulawesi Barat, dr. Hj. Marintani Erna Dochri bersama para pejabat Eselon RSUD Sulbar menghadiri Rapat Koordinasi Forkopimda, Tim Desk Pilkada, KPU & Bawaslu Se-Provinsi Sulawesi Barat di Aula Lantai III Kantor Gubernur Sulawesi Barat, Jumat (21/06/2024).

Kegiatan ini dirangkaikan dengan Deklarasi Netralitas ASN Provinsi Sulawesi Barat pada Pelaksanaan Pilkada Serentak Tahun 2024.

Pj Gibernur Sulbar, Bahtiar melanjutkan kegiatan rapat koordinasi Forkopimda bersama tim desk Pilkada, KPU, Bawaslu Se-Sulbar dengan dirangkaikan deklarasi netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Hari ini kita bersama Korem, Polda, Kejaksaan, KPU, Bawaslu, serta Pemkab membangun komitmen bersama menyukseskan Pilkada serentak 2024,” kata Bahtiar.

Ia menambahkan kegiatan ini sangat luar biasa karena diikuti seluruh ASN lingkup Pemprov, Pemkab, dan instansi terkait. Dimana ada hadir secara langsung dan ada juga lewat zoom meeting.

“Terimakasih atas dilaksanakan kegiatan ini. Apalagi ini bagian keseriusan kita untuk menyiapkan pemilihan kepala daerah sesuai asasnya langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil,” tambahnya.

Ini juga bagian dukungan pemerintah kepada Bawaslu dalam pengawasan yang dilakukan dalam menyukseskan Pilkada serentak 2024.

“Termasuk Gakumdu yang di dalamnya ada pihak Kepolisian dan Kejaksaan. Ini bisa kita laporkan ke pusat bahwa di Sulbar sudah kita laksanakan deklarasi dan inshaAllah akan dilanjutkan pada tingkat kabupaten,” tegasnya.

Deklarasi ini bisa dilanjutkan pada tingkat kabupaten, kecamatan sampai desa tanpa terkecuali. Karena ini amanah undang-undang yang harus dijalankan bersama.

“Kita memastikan proses demokrasi, proses pemilihan kepala daerah berjalan dengan baik. Sekali lagi selamat bekerja bersama dan terimakasih atas dedikasihnya menyukseskan Pilkada,” ujarnya.

Selain itu, kehadirannya di Sulbar juga tidak lain untuk menyukseskan Pilkada serentak 2024. Apalagi dirinya termasuk terlibat merumuskan pelaksanaan Pilkada serentak.

“Mari kita pastikan sejarah pertama ini bisa berjalan dan mengawal dengan serius. Pilkada 2020 lalu partisipasi Pemilih sekitar 89 persen. Semoga bisa lebih tahun ini kalau samaji tidak ada peningkatan, maka kita bekerja keras tahun ini,” tandasnya.

Usai deklarasi dilanjutkan dialog bersam para narasumber baik itu dari Pemprov, KPU, Bawaslu, Polda, Korem dan Binda Sulbar.

Diketahui, tahapan Pilkada serentak 2024 sementara berjalan seluruh wilayah di Indonesia termasuk Sulbar.

(Adv)