SULBARONLINE.COM, Mamuju – Jajaran Kodim 1418 Mamuju menggelar silaturahmi bersama wartawan dari berbagai media, baik media cetak, elektronik maupun online, Jumat (27/9/19).
Silaturahmi yang dikemas secara sederhana ini berlangsung di pelataran Kodim 1418 Mamuju.
Hadir langsung Dandim 1418 Mamuju, Kolonel Inf. Suyitno, Ketua IJS Sulbar Irham Azis, Ketua IWO Sulbar Muhammad Basri dan sekretaris FKPT Sulbar Ashari Rauf serta para perwira TNI di Kodim 1418 Mamuju.
Kegiatan ini sekaligus menginformasikan rencana strategis pemenangan lomba karya jurnalistik dan pemberitaan TMMD ke-106 di wilayah Kodim 1418 Mamuju yang dipaparkan oleh Dan Unit Intel Kodim 1418 Mamuju, Letda Makmur.
“Sebenarnya akan dilaksanakan pada minggu kedua bulan September ini. Kita sudah sedikit terlambat. Kegiatannya hingga minggu keempat bulan Oktober 2019. Jadi selama satu bulan kegiatan ini berlangsung. Tempat TMMD tahun ini adalah Desa Sanjango dan Taname, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah. Metode yang dilakukan adalah komunikasi sosial atau wawancara, observasi dan teatimoni selama kegiatan berlangsung,” papar Letda Makmur.
“Jadi semua media, baik media cetak, online dan elektronik seperti radio, TV dan sebagainya diharalkan ikut dalam lomba ini. Dan dalam lomba ini nanti akan dihitung dari jumlah dan kreatifitas dalam membuat berita selama kegiatan berlangsung,” sambungnya.
Dia menyebutkan, lomba ini dari tingkat Kodim, Korem hingga ke tingkat Kodam XIV Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan. Diharapkan, agar TMMD ini benar-benar dapat mewujudkan kemanunggalan TNI dengan rakyat.
“Hasil TMMD ini juga benar-benar dirasakan langsung oleh masyarakat, kemudian mendorong masyarakat agar memiliki kesadaran menjaga keamanan wilayah, dan hasilnya dapat membantu Pemerintah Daeeah dalam meningkatkan pembangunan di Desa. Itu juga potret dan isi publik yang bisa dipublikasi oleh rekan-rekan wartawan. Semoga kita jadi pemenang,” harap Makmur.
Sementara itu, Dandim 1418 Mamuju, Kolonel Inf. Suyitno dalam sambutannya menyampaikan, silaturahmi dengan wartawan baru dapat dilaksanakan semenjak menjabat sebagai Dandim 1418 Mamuju 5 minggu yang lalu. Sebab, selama ini dirinya fokus mendatangi sejumlah desa dan pelosok di Mamuju dan Mamuju Tengah (Mateng).
“Tapi Insya Allah kedepan, setiap seminggu kita akan jadwalkan silaturahmi dan pertemuan sederhana. Acaranya santai saja seperti sekarang ini. Hal ini penting dalam membangun mitra antara Kodim 1418 Mamuju dengan rekan-rekan wartawan. Wartawan ini adalah corong TNI kepada masyarakat,” ucap Suyitno.
Dia menambahkan, setelah berkeliling ke sejumlah Desa di Mamuju dan Mateng, dirinya menemukan banyak hal yang harus dibenahi dan diperhatikan secara serius. Misalnya, kata Suyitno, perhatian yang harus optimal untuj Kecamatan Kalumpang, Bonehau dan Desa Bela di Kecamatan Tapalang.
” Saya ke Kalumpang. Kalumpang ini salah satu kecamatan tertua, tapi masih sangat jauh dari sejahtera. Makanya waktu pulang dari sana, saya langsung telpon Bupati. Katanya, jalan ini merupakan tanggungjawab Pemprov Sulbar. Saya tidak puas, sehingga saya menemui Pak Sekda Provinsi menanyakan wilayah ini. Bayangkan ada 72 kilometer ke wilayah itu, 50 meter jalannya yang rusak. Kalau ini dianggarkan pertahun, maka daerah tersebut akan membaik,” jelas Suyitno.
Dia berharap, para wartawan ikut memberikan support dan dukungan, utamanya melalui pemberitaan agar darerah ini semakin maju dan berkembang.
“Dukungan dan support dari rekan-rekan wartawan sangat kita butuhkan. Utamanya dalam melakukan pemberitaan yang baik dalam rangka mendukung pembangunan daerah ini,” ujarnya. (Ashari).
