SULBARONLINE.COM, Polman — Kasus dugaan gratifikasi pembahasan dan pengesahan APBD Tahun Anggaran 2016 dan 2017 di Kabupaten Polewali Mandar (Polman) yang ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus bergulir.
Bahkan, dikabarkan sebanyak 17 anggota dan mantan anggota DPRD Polman kembali dipanggil oleh penyidik lembaga anti rasuah itu.
Pemanggilan ke-17 anggota dan mantan anggota DPRD Polman juga dibenarkan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Juru Bicara KPK. Ali Fikri saat dihubungi, Rabu (13/04/22).
Ali Fikri meminta agar pihak-pihak yang dipanggil dapat kooperatif. Apalagi, kasus tersebut sementara dalam penyidikan.
“Informasi yang kami terima, benar ada kegiatan permintaan keterangan dan klarifikasi dalam rangka kegiatan penyelidikan oleh KPK,” kata Ali Fikri.
Sementara itu, lanjut Ali Fikri 17 anggota dan mantan anggota DPRD Polman sementara diminta keterangannya. Itu untuk memenuhi berkas penyidikan.
“Kami berharap pihak-pihak yang dipanggil kooperatif memberikan keterangan dengan jujur di hadapan tim penyelidik. Jadi masih proses penyelidikan,” tandasnya.
Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil sejumlah nama anggota DPRD dan mantan anggota DPRD Kabupaten Polewali Mandar (Polman) pada Senin, (11/4/2022).
Surat pemanggilan tersebut diterima oleh Sekretaris dewan, Andi Mahadiana Djabbar.
Dari data yang berhasil dihimpun pada Rabu, (13/4/2022), sebanyak 17 nama anggota DPRD dan mantan anggota DPRD Polman yang mendapat surat pemanggilan itu
Berikut nama-nama sejumlah anggota DPRD dan mantan anggota DPRD Kabupaten Polman yang dipanggil KPK:
1. Wakil ketua I DPRD Polman Amiruddin
2. Wakil ketua II DPRD Polman Hamzah Syamsuddin.
3. Nurdin Tahir anggota Fraksi PKB
4. Samirah Pratiwi anggota Fraksi PKB
5. Sahabuddin anggota Fraksi PKB
6. Raden Mulyo anggota Fraksi Golkar
7. Abdul Muin anggota Fraksi Demokrat
8. Hilal anggota Fraksi Demokrat
9. Andi Aliyawanti Patajanggi anggota Fraksi PPP
10. Sukmawati Salam
11. Zainal Abidin
12. Arsat Assegaf
13. Busman M Yunus
14. Jamar Jasin Badu
15. Andi Ian Rusali
16. Tanda
17 Sahabuddin M Sunusi.