SULBARONLINE.COM, Majene – Pimpinan Pondok Pesantren Miftahul Jihad Tande, Kabupaten Majene bersama jajaran dan para santri, menggelar deklarasi damai jelang Pemilu 2019.
Deklarasi itu berlangsung sekitar pukul 09.10 Wita, Jumat (1/3/19) di Pondok Pesantren Miftahul Jihad Tande.
Mereka juga membentangkan spanduk bertuliskan “Kami Pimpinan dan segenap pengurus serta guru, staf, santri dan seluruh simpatisan Pondok Pesantren Miftahul Jihad Tande Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat menolak segala bentuk kampanye di dalam masjid, penyebaran berita hoax dan ujaran kebencian serta mendukung Pemilu 2019 yang aman, damai dan sejuk”.
Pimpinan Pondok Pesantren Miftahul Jihad Tande, Thamrin, mengatakan kegiatan ini sebagai salah satu cara untuk memberikan dukungan terhadap penyelenggaraan Pemilu yang akan berlangsung 17 April 2019 mendatang.
Thamrin juga menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi dan kondisi tetap aman, damai dan kondusif menjelang pelaksanaan Pemilu 2019 hingga proses pemilu 2019 selesai.
“Jangan karena persoalan adanya perbedaan pilihan dan dukungan sehingga hubungan silaturahim satu sama lain jadi terputus. Mari kita maknai perbedaan sebagai anugrah dari Allah Subhanahu Wata’ala,” tegasnya.
Ia juga mengajak agar seluruh lapisan masyarakat tetap mengedepankan dan mengutamakan persaudaraan, persatuan dan kesatuan Bangsa.
“Justru bukan sebaliknya memecah belah persatuan dan kesatuan Bangsa. Semoga pelaksanaan Pemilu yang akan datang menghasilkan para wakil rakyat dan pemimpin yang amanah dan mewakili seluruh lapisan masyarakat,” harapnya. (Ikbal).
