SULBARONLINE.COM, Mamuju -Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Barat, terus berupaya mengungkap kasus pembunuhan pasutri yang terjadi di Kecamatan Aralle Kabupaten Mamasa.
Sejauh ini, hampir dua bulan lamanya polisi belum juga menetapkan tersangka atas kasus ini. Polda Sulbar yang mengambil alih kasus ini mengaku kesulitan mengungkap kasus yang menewaskan pasangan suami istri itu.
“kita kerahkan semua tenaga, kasus ini memang menjadi PR bagi kami. Kasus ini memang kita harus sabar, kita harus profesional dan memang banyak misteri di kasus ini dengan tingkat kesulitannya sangat tinggi,”terang Kapolda Sulbar Irjen Pol Verdianto Iskandar Bitticaca saat giat silaturahmi dengan awak media di Mapolda Sulbar, Jum’at (7/10).
Kapolda menambahkan, bentuk keseriusan kepolisian dalam mengungkap kasus ini salah satunya dengan meminta bantuan Polda Sulsel. Selain itu, Polda juga meminta backup dari Mabes Polri dengan menghadirkan tim IT untuk pengungkapan kasus ini.
“bahkan kita buat tim khusus, ada juga tim it dari mabes dan kita juga hadirkan bantuan dari Polda Sulsel. Kita harus hati-hati mengungkap jangan sampai kita terhanyut berdasarkan opini, semua kita harus gali berdasarkan keterangan ahli dengan mengedepankan scientific criminal investigation,”tambah Kapolda.
Ditempat yang sama, Irwasda Polda Sulbar Kombes Pol Bambang Sutoyo mengatakan, kepolisian sudah beberapa kali menggelar olah tkp dalam kasus ini. Sebanyak puluhan saksi juga telah diperiksa untuk dimintai keterangan.
“Kita sangat serius menangani kasus ini, kita beberapa kali olah tkp, kita masih terkendala di keterangan saksi-saksi. Sudah 50 an saksi kita periksa kita minta bantuan dari polda sulsel dan mabes arahnya sudah ada hanya pembuktiannya agak susah harapan kita kasus ini terungkap makin cepat makin baik,”kuncinya.
Laporan: Msd/Adr