SULBARONLINE.COM, Mamuju – Tokoh pemuda Sulawesi Barat, Ashari Rauf, mengapresiasi pemerintah menetapkan Ibu Agung Hj Andi Depu sebagai Pahlawan Nasional dari Sulawesi Barat.
Ibu Agung Hj Andi Depu dianugerahi sebagai Pahlawan Nasional pada momentum peringatan Hari Pahlawan 2018, oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Kamis (8/11/2018), lalu.
Pengukuhan itu berdasarkan Keputusan Presiden nomor; 123/TK/2018 tanggal 6 November 2018. Bersama lima tokoh lain di Indonesia.
“Pertama, sebagai kaum muda tentu kita sangat bersyukur sekaligus bangga kepada Pemerintahh RI yang telah menganugrahi gelar Pahlawan Nasional kepada Ibu Agung Hj. Andi Depu, juga kepada Pemerintah Provinsi Sulbar yang telah mendorongnya selama ini,” kata Ashari kepada wartawan, di Mamuju, Jumat (9/11/2018).
Ditetapkanya Hj Andi Depu sebagai Pahlawan Nasional, Ashari mendorong dua hal agar Ibu Agung Andi Depu semakin dikenal oleh generasi pelanjut, utamanya kalangan pelajar.
“Dorongan pertama, agar ada sejarah atau biografi lengkap serta sejarah perjuangan Ibu Agung yang ditulis dan diajarkan di sekolah-sekolah menjadi muatan lokal. Ini penting, agar generasi kita memahami dan mengenal sosok pahlawan pertama dari Mandar Sulawesi Barat,” ujarnya.
Dorongan yang kedua, lanjut Ashari, adalah Pemerintah diminta mendata kembali para tokoh pejuang terdahulu yang dengan semangat perlawanan melawan para penjajah, agar mereka juga didorong menjadi Pahlawan Nasional.
“Misalnya, Punggawa (Punggaha) Malolo di Sonyonyoi Kalukku yang mempertahankan Benteng Kassa. Kemudian ada Sirul Alamin Daengna Maccirinnae’ di Mamuju Tengah yang mempertahankan Benteng Kayu Mangiwang,” ucapnya.
Kemudian, lanjutnya lagi, ada I Calo Ammana I Wewang, kemudian ada Ahmad Kirang, H. Djalaluddin Ammana Indah, Parrimuku, dan sederet tokoh pejuang terdahulu lainnya.
“Kita berharap agar Pemerintah Sulbar melakukan pendataan dengan baik dan menyusun kelengkapan jejak-jejak sejarah perjuangan oleh para pejuang terdahulu di tanah Sulbar ini,”katanya.
Dengan begitu, menutur Ashari, semua orang dapat mengenali para tokoh-tokoh pahlawan dari Sulbar ini. Sebab, bukan hanya satu atau dua orang, tapi ada banyak orang. Dan hal itu bisa didorong setiap tahun agar jadi Pahlawan Nasional.
“Spritit perjuangan Hj Andi Depu harus dilanjutkan oleh generasi saat ini, bagaimana membangun semangat perjuangan dalam membangun SDM dan meningkatkan taraf hidup masyarakat. Sebagai kaum muda, harus ikut mengisi dan berkontribusi pada Bangsa dan Negeri seperti yang dicita-citakan oleh para pahlawan,” tuturnya.