SULBARONLINE.COM, Mamuju – Ketua Laskar Anti Korupsi (LAK) Sulawesi Barat, Muslim Fatillah Azis meminta DPRD Sulbar agar profesional dalam melakukan fit and proper test terhadap calon anggota Komisi Informasi (KI) Provinsi Sulbar.
Hal itu penting, sebab Muslim mengaku khawatir adanya oknum-oknum calon anggota KIP Sulbar yang menjadi titipan elite penguasa dan elite parpol tertentu.
“Kami dari LAK-Sulbar yang juga merupakan motor penggerak berdirinya KIP di Sulbar mendapatkan pengaduan dari masyarakat adanya oknum-oknum calon anggota KIP Sulbar yang menjadi titipan elite penguasa dan elite parpol tertentu,” kata Muslim kepada wartawan, Kamis (18/6/2020).
Olehnya, Muslim meminta Komisi I DPRD Sulbar agar selektif dalam memilih calon KIP yang benar-benar kapasitas dan berintegritas.
“Untuk itu kami meminta kepada teman-teman di DPRD Sulbar khususnya komisi I yang melakukan fit and propert tes kiranya dapat profesional memilih calon anggota KIP Sulbar yang betul-betul memiliki kapasitas, integritas dan komitmen untuk mendorong transpransi informasi publik di Provinsi Sulawesi Barat,” tegas Muslim.
Jangan sampai, tambah Muslim, yang terpilih justru calon yang memiliki kapasitas dan integritas rendah karena merupakan hasil rekrutmen buruk atau calon titipan yang dipaksakan lolos demi kepuasan dan kepentingan kelompok tertentu.
“Ini sangat berbahaya bagi masa depan keterbukaan informasi publik khususnya di Sulbar yang mana merupakan nyawa demokrasi. Olehnya proses ini harus dijalankan sebaik mungkin,” kata Muslim.
Dia juga berharap agar Komisi I tidak mengabaikan peringkat akumulasi pada tahap seleksi di Timsel yang merupakan proses uji kualitas.
“Ini saya ingatkan karrna saya merasa ikut bertanggungjawab atas kehadiran KIP di Sulbar. KIP ini terbentuk dari desakan oleh LAK Sulbar dan LSM Jari Manis, melibatkan seluruh elemen pergerakan yakni LSM, Pers dan Mahasiswa. Ada sekira 20 organisasi ketika itu, dan kita demo berkali-kali di Pemprov dan DPRD Sulbar,” ungkapnya.
“Itulah sebabnya kita berharap komisioner yang terpilih adalah yang memiliki integritas dan kualitas terbaik. Bukan titipan,” tutup Muslim.