SULBARONLINE.COM, Mamuju – Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Provinsi Sulawesi Barat kembali menggelar pasar pangan murah di Taman Karema Mamuju, Jl Urip Sumaharjo, Kecamatan Mamuju, Senin (27/11/2023).
Gerakan pangan murah ini masuk dalam prioritas Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat melalui program Fasilitasi Distribusi Pangan (FDG) Dinas Ketapang.
Sementara FGD tersebut diberlakukan dua pasar di Kabupaten Mamuju, yakni Pasar Lama Mamuju, dan Pasar Baru untuk pemberian subsidi distribusi beras ke pedagang.
Gerakan pangan tersebut, bekerja sama dengan sejumlah stakholder, yakni Badan Pangan Nasional, Badan Urusan Logistik (Bulog), Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Sulbar, serta Tim penggerak PKK Sulbar.
Kepala Dinas Ketapang Sulbar, Waris Bestari mengatakan, pangan murah tersebut setiap pekan di laksanakan dua kali dengan diskon harga 20 persen.
“Setiap Senin dan Selada kami laksanakan, di tempat ini, namun tidak di sini saja, bisa berpindah ke tempat lain, sesuai dengan antusiasme dan animo masyarakat,” jelasnya.
Waris menyebut, pengedalian inflasi yang di berlakukan oleh Pemetintah Provinsi Sulawesi Barat ini instruksi langsung dari Pj Gubernur Sulbar, Prof. Zudan Arif Fakrulloh.
Pasar murah kali ini menyediakan 500 rak telur ayam ras, 100 dos minyak, gula pasir, cabai, bawang merah, dan daging ayam.
“Kami siapkan kurang kebih 5 ton, alhamdulilah beras Bulog sendiri sudah 2 ton yang terjual, dan 300 rak telur sudah terjual, dan minyak sudah terjual 30 dos, Gula 100 kg terjual,” sebutnya.
(Adv/Adr)