SULBARONLINE.COM, Mamuju – Sejumlah anggota DPRD kota Palopo, Sulawesi Selatan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Mamuju, Rabu (17/6/2020).
Kunker ini dalam agenda studi tiru tentang pemberdayaan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) yang dibina oleh Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfo Sandi) Kabupaten Mamuju.
Kunjungan yang diterima oleh Kepala Dinas Kominfo Sandi Mamuju Artis efendi, didampingi kepala Bidang Diseminasi Informasi, Ita Sari Darmawati dilaksanakan dalam sesi dialog di ruang Rapat Pimpinan Kantor Bupati Mamuju.
Dalam sambutan penerimaan, Kepala Dinas Kominfo Sandi Mamuju, Artis Efendi menyampaikan penghargaan kepada anggota DPRD Palopo yang hadir bersama Dinas Kominfo Kota Palopo dalam rangka studi tiru tersebut.
Dia berharap melalui kunjungan itu akan semakin terbangun komunikasi yang baik dalam upaya pengembangan potensi kedua daerah.
Artis membeberkan, saat ini terdapat 136 KIM yang telah di bentuk dan dibina oleh pemkab Mamuju melalui Dinas Kominfo selama ini.
Bahkan menurut mantan Asisten 1 Pemerintah Mamuju ini, ditargetkan pembentukan KIM akan dilakukan di tiap desa se Kabupaten Mamuju.
“Sebenarnya semua telah direncanakan, tapi akibat adanya serangan pandemi corona, semua program tersebut untuk sementara masih ditangguhkan,” kata Artis Efendi.
Ita sari Darmawati menambahkan, pembinaan KIM dilakukan lebih bersifat kemitraan, demikian pula pengalokasian kegiatan hanya dilakukan dalam bentuk sosialisasi maupun pelatihan-pelatihan.
Selebihnya, kata dia, Diskominfo dapat menjadi mediator yang memfasilitasi pengembangan KIM dengan OPD terkait yang dapat memberikan stimulasi kepada anggota KIM agar dapat benar-benar menjadi instrumen pemberdayaan masyarakat.
Atas kunjungan tersebut, Kepala Dinas Kominfo kota Palopo Baso Achmad,SH menyebutkan, inisiatif dipilihnya Mamuju sebagai lokus studi diawali dari pencarian di internet, pilihan pertama adalah ke kota Malang Jawa Timur, dan pilihan kedua adalah Mamuju yang akhirnya disepakati menjadi tujuan kunjungan.
“Sebelumnya kami browsing di internet, pilihan pertama sebenarnya ke Malang karena memang terlihat perkembangan KIM di sana luar biasa, tapi setelah dicari pilihan kedua adalah Mamuju, karena kami menilai progres KIM di sini juga sangat baik. Olehnya kami bersama para anggota DPRD Palopo berkunjung ke Mamuju,” terangnya.
Sebelumnya, mewakili sejumlah Anggota DPRD kota Palopo yang hadir H. Harizal A. Latief mengatakan, kunjungan tersebut dilakukan untuk menjadi referensi terhadap pengembangan KIM di Kota Palopo yang menurutnya hingga saat ini masih belum maksimal.
Dia mengaku, hasil dari pertemuan bersama Diskominfo Mamuju telah diterima beberapa catatan penting terhadap pengembangan KIM di ibu kota Sulbar yang cukup luar biasa, utamanya dalam mendorong percepatan transformasi informasi kepada masyarakat, kaitannya dengan pengembangan UKM maupun pengembangan sektor pariwisata dan sejumlah sektor lain yang dianggap perlu mendapat dukungan fasilitasi Informasi melalui KIM.
Menutup penjelasannya, ia mengapresiasi Diskominfo Sandi Mamuju yang dinilai berhasil melakukan pembinaan KIM dengan sangat baik.
Sekadar diketahui, adapun sejumlah legislator yang melakukan kunjungan tersebut antara lain, Angga Bantu, Budirani Ratu, Cendrana Saputra, Drs. H. Zubir Surasman, H. Harisal A. Latief, Herawati Masdin, Ely Niang, Kepala Dinas Kominfo Kota Palopo Baso Achmad dan Sekretaris DPRD Palopo.