SULBARONLINE.COM, Mamuju — Pimpinan Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sulawesi Barat bakal punya satu unit ambulance. Rencananya, ambulance itu bakal tiba di Mamuju awal bulan depan.
Bantuan ambulance tersebut merupakan hasil kerja sama antara Lembaga Amil Zakat Infag dan Sedekah (Lazis) NU Sulawesi Barat dengan Indomaret.
Ketua Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBI) NU Sulawesi Barat, Ikhwan Wahid, seperti yang dilansir dari Wacana.info, menjelaskan ambulance tersebut diperuntukkan bagi siapapun warga Sulbar yang membutuhkan.
“Ambulance itu dari Lazis NU Sulbar hasil donasi pihak Indomaret. Insya Allah dalam waktu dekat ini sudah tiba di Mamuju,” sebut Ikhwab Wahid, Minggu (27/06).
Ikhwan Wahid menjelaskan, sejak masa tanggap darurat pasca musibah gempa bumi 6,2 magnitudo yang mengguncang Kabupaten Mamuju dan Majene pertengahan Januari silam, pihaknya terus memaksimalkan setiap jaringan yang ada utamanya dalam hal membantu meringankan beban para korban bencana.
“Bahkan hingga masa pemulihan pasca gempa, hingga sekarang. Kami ada beberapa usulan program yang direspon positif oleh pihak Indomaret. Selain ambulance ini, kami juga ada program pembangunan hunian tetap, sarana MCK, bantan bagi UMKM terdampak, serta pengadaan perlengkapan sekolah dan ruang kelas belajar,” urai pria yang akrab Iwe ini.
Iwe menyebut, khusis program pembangunan hunian tetap, saat ini pihaknya telah dan sedang mendirikan sebanyak 61 hunian tetap bagi para korban gempa. Lokasinya tersebar di beberapa kecamatan di Kabupaten Mamuju dan Majene.
“Tersebar di Kecamatan Tapalang, Tapalang Barat, Simboro dan Mamuju. Di Kabupaten Majene juga ada. Jadi selain hunian tetap, yang saat ini sedang berjalan adalah pemenuhan sarana MCK, serta ambulance,” kuncinya. (Wacana.info/Ar).
