SULBARONLINE.COM, Mamuju — Gugus Tugas Penanganan dan Pencegahan Covid-19 Sulbar, kembali merilis perkembangan terbaru kasus virus corona, Sabtu (9/5/2020).
Hasilnya, pasien positif corona di Sulbar kembali bertambah dan kini menyentuh angka 62 orang. Tambahan kasus positif berasal dari Kecamatan Binuang dan Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polewali Mandar (Polman).
Dari kedua kasus ini kemudian menambah jumlah pasien positif dari Kabupaten Polman sebanyak 17 orang.
“Pada hari ini Sabtu 9 Mei 2020, kami kembali telah menerima laporan hasil pemeriksaan laboratorium Covid-19 dari BBLK (Balai Besar Laboratorium Kesehatan) Makassar, yaitu ada 2 penambahan kasus positif Covid-19,” ucap juru bicara Gugus Tugas Penanganan dan Pencegahan Covid-19 Sulbar, Safaruddin Sunusi DM.
Safaruddin menyebut pasien pertama atas nama Tn Na, laki-laki 22 Tahun asal Kecamatan Binuang. Pasien ini selanjutnya disebut sebagai pasien 61 yang terkonfirmasi.
“Pasien tiba di kota Polewali Mandar tanggal 16 April 2020 dari Pesantren Temboro Magetan, Jawa Timur. Berdasarkan Hasil lab yang diterima pada tanggal 9 Mei 2020 dengan hasil lab positif Covid-19. Pasien 61 asal Binuang, Polewali Mandar saat ini isolasi mandiri di kediamannya dan dalam pengawasan Puskesmas dan Gugus Tugas Polman,” kata Safaruddin.
Pasien positif berikutnya adalah Ny. Ra, perempuan usia 52 tahun. Pasien ini selanjutnya disebut sebagai pasien 62 yang terkonfirmasi.
Pasien tersebut pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19 dalam 14 hari sebelum sakit, yakni dari Jakarta. Pasien ini juga pernah kontak erat dari kasus 40 atas nama Tn. MN.
“Pasien kasus 62 asal Mapilli, Polewali Mandar, saat ini juga isolasi mandiri di kediamannya dan dalam pengawasan Puskesmas dan Gugus Tugas Polman,” beber Kadis Kominfo Persandian dan Statistik Provinsi Sulawesi Barat ini.
Berikut total data positif covid-19 di Sulbar hingga 9 Mei 2020 sebanyak 62 orang dengan rincian :
2 orang dari Kabupaten Majene, masing-masing; 1 orang dinyatakan sembuh dan 1 orang masih dirawat di RSUD Regional Sulbar.
4 orang dari Kabupaten Mamuju, masing-masing; 2 orang telah dinyatakan sembuh, 2 orang diisolasi di ruang karantina RSUD Regional Sulbar.
5 orang dari Kabupaten Pasangkayu, masing-masing; 3 dirawat di RSUD Pasangkayu, 1 orang sembuh, dan 1 orang isolasi mandiri di bawah pengawasan gugus tugas.
34 orang dari Kabupaten Mamuju Tengah, masing-masing; 8 Orang dirawat di RS Regional Sulbar, 2 orang dirawat di RSUD Mamuju Tengah, 22 orang dirawat di gedung Karantina PKM Salugatta, 1 orang sembuh dan 1 orang meninggal dunia.
17 orang dari Kabupaten Polman, masing-masing; 12 orang dirawat di RSUD Kabupaten Polman, 1 orang dirawat di RS Dr Wahidin Makassar, 3 orang menjalani isolasi mandiri di Polman, dan 1 orang meninggal.
Sementara, untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 1.460, selesai pemantauan 1.305, proses pemantauan 154 dan eninggal 1 orang.
Untuk jumlah Orang Tanpa Gelaja (OTG) sebanyak 689, selesai pengawasan 261, dan proses pengawasan 428 orang.
Sedangkan jumlah Oasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 64 orang, selesai Pengawasan 33 orang, proses Pengawasan 26 orang dan meninggal 5 orang.
