SULBARONLINE.COM, Mamuju — Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Provinsi Sulawesi Barat berkomitmen akan bekerja lebih baik dan lebih religius di Tahun 2024.
“Tentu kita akan menindaklanjuti harapan Penjabat Gubernur dan Pak Sekda Provinsi terkait bagaimana kita para OPD bekerja lebih baik dan bekerja dengan kolaborasi,” kata Kadispora Sulbar, Safaruddin Sanusi DM, Senin (8/1/24).
“Begitu juga dengan arahan bapak Pj Gubernur selama ini agar kita dapat menciptakan spirit yang religius, kita akan wujudkan secara maksimal,” imbuhnya.
Selain itu, Safaruddin juga akan terus meningkatkan semangat para staf dalam meningkatkan kebersihan di kantor.
“Kemudian bagaimana kebersihan kantor, kebersihan toilet, dan seluruh fasilitas yang ada. Apalagi Pj Gubernur berencana melakukan penilaian toilet terbersih. Hal ini akan kita maksimalkan,” ungkapnya.
Safaruddin mengaku, Dispora Sulbar juga berkomitmen untuk menjalankan seluruh arahan dan kebijakan Pj Gubernur Sulbar tersebut. Termasuk upaya pembersihan fasilitas umum dengan berkolaborasi bersama organisasi kepemudaan (OKP).
“OKP di bawah Dispora dan organisasi kemahasiswaan bisa kita ajak berkolaborasi untuk aksi sisial bersih-bersih,” sebutnya.
Khusus untuk mewujudkan spirit religius di kantor, kata Safaruddin, pihaknya akan melaksanakan beberapa kegiatan, seperti pembacaan Al Qur’an bersama setiap bulan.
“Pj Gubernur juga selalu menyampaikan agar ada semacam program dan kegiatan religius. Sehingga, kita akan laksanakan pengajian atau pembacaan Al Qur’an bersama. Kita mulai dengan sebulan sekali khatam Al Qur’an. Ke depan bisa jadi 2 kali khatam sebulan, bahkan bisa setiap pekan di hari Jumat kita khatamkan Alqur’an,” jelasnya.
Selain itu, agenda yang akan dilakukan adalah dengan mengundang penceramah untuk memberikan pencerahan keagamaan di kantor.
“Kami di Dispora Sulbar berencana pada minggu pertama ini akan mendatangkan ustad untuk memberikan pencerahan, memberikan pemahaman agama. Kita akan susun jadwalnya. Jadi bisa tiap bulan, kita undang Ustad untuk mmeberikan pencerahan. Tetapi yang lebih menarik, kegiatan membaca dan mengkahatamkan al Qur’an 30 juz. Melalui kegiatan ini tentu mendorong setiap insan ASN lebih religius,” kunci Safaruddin.