SULBARONLINE.COM, Mamuju — Warga Ganno I, Desa Salletto, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju menilai Bupati Mamuju ingkar janji, terkait rencana peninjauan kondisi rumah warga korban gempa bumi.
Seperti diketahui, pada 1 Agustus 2022, puluhan warga Ganno I menggelar aksi unjuk rasa di halaman kantor Bupati Mamuju, menuntut perhatian serius Pemkab terhadap 70 warga korban gempa bumi 6,2 Magnitudo 2021 lalu, yang saat ini masih menggunakan dinding tenda.
Dalam aksi demonstrasi warga saat itu, Bupati Mamuju dan kepala BPBD Mamuju telah berjanji akan hadir langsung di Dusun Ganno I untuk melihat kondisi rumah warga. Namun kenyataannya sampai saat ini belum ada konfirmasi yang diterima warga.
Koordinator lapangan aksi yang juga Ketua Rumah Literasi Totanete, Ramli menegaskan, pasca aksi yang dilakukan, sampai saat ini warga masih menanti kedatangan Bupati dan Kepala BPBD Mamuju untuk melihat langsung kondisi rumah warga.
Warga pun merasa kecewa atas ketidakjelasan kapan agenda Bupati dan Kepala BPBD meninjau langsung para korban gempa yang dinilai luput dari perhatian pemerintah selama pasca gempa bumi ini.
”Sampai saat ini kami tidak ada melihat ataupun menerima informasi soal kedatangan ibu bupati Mamuju, padahal waktu aksi kami, Bupati berjanji akan mengunjungi langsung. Tapi sampai sekarang tak kunjung hadir,” tegas Ramli, Rabu (24/8/2022).
Ramli mwlengaku telah mencoba untuk berkomunikasi dengan Kepala BPBD Mamuju terkait tindak lanjut aksi yang mereka lakukan melalui telepon selulernya, namun tidak direspon.
“Saya coba komunikasi ke Kepala BPBD Mamuju lewat chat dan telpon Whatsappnya, namun tetapi tidak di respon sama sekali,” terang Ramli.
Laporan: Adr