SULBARONLINE.COM, Mamuju — Pembangunan infrastruktur pendukung Bandar Udara Tampa Padang, Kalukku, Mamuju terus berlanjut. Saat ini, sejumlah fasilitas penunjang Bandara seperti pembangunan terminal baru, akses jalan dan mobiler tengah dikerjakan.
Pelaksana Tugas Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Tampa Padang Mamuju Salahuddin Karim, kepada wartawan, Kamis (8/9/20), menjelaskan bahwa pembangunan terminal baru Bandar Udara Tampa Padang Mamuju terkendala akibat adanya pendemi Covid-19 yang mengakibatkan adanya potongan anggaran dari pemerintah pusat.
“Anggaran kami yang dipotong sekitar Rp 65 Miliar dari pagu awal kami sekitar Rp 112 Miliar. Inilah yang mengakibatkan sehingga terminal baru ini belum bisa rampung. Padahal kita target sebelumnya tahun ini sudah dapat difungsikan,” kata Salahuddin Karim.
Menurutnya progres pembangunan terminal baru Bandara telah mencapai 80 persen. Ia optimis tahun 2021 terminal baru tersebut sudah dapat dioperasionalkan.
“Kita butuh dana sekitar Rp 80 Miliaran untuk menyelesaikan semua itu, kalau anggaran itu ada tahun depan terminal itu sudah bisa digunakan,” terangnya.
Mengenai akses jalan menuju bandara yang saat ini masih belum rampung, Salahuddin menjelaskan bahwa hal itu terkendala juga karena adanya Covid-19. Jika tidak ada pandemi semua pembebasan lahan telah selesai dibayarkan oleh pihak Pemprov Sulbar.
“Pembebasan lahan masih belum selesai,
Maret kemarin padahal sudah mau diselesaikan oleh Pemprov Sulbar, eh tiba-tiba ada Corona. Jadi sampai saat ini belum selesai. Semoga di anggaran prubahan ini tanah masyarakat bisa dibayarkan agar akses jalan menuju terminal baru sudah memadai,” tandasnya.
Salahuddin Karim berharap kepada masyarakat dan pemerintah daerah agar dapat berpartisipasi aktif mendukung akselarasi penyempurnaan pembangunan Bandara Udara Tampa Padang Mamuju.