SULBARONLINE.COM, MAMUJU-Direktorat Perdagangan Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, mendistribusikan masing-masing 50 bantuan gerobak dagang untuk PKL di Kabupaten Mamuju, Majene dan Mamasa.
Sekretaris Direktorat Jendral Perdagangan Dalam Negeri, Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Syailendra dengan tegas meminta kepada pihak Dinas Perdagangan, agar tidak menyalahgunakan bantuan tersebut.
“Jelas dan tegas, kalau program itu jangan hanya Send, tapi Delivered. Jadi program yang kita buat itu memang sampai kepada masyarakat dan manfaatnya jelas, kepada para Kepala Dinas, ingat, bantuan ini tidak diperjualbelikan dan jangan sedikitpun meminta penerima bantuan untuk membayar,” tegas Syailendra saat menyerahkan secara simbolis bantuan gerobak pedagang PKL di Aula Kantor Bupati Mamuju, Selasa (10/12).
Selain itu, ia juga ingin memastikan agar program yang ada di Dinas Perdagangan, dapat memberikan dampak yang nyata bagi pembangunan daerah, utamanya dari sektor ekonomi dengan memaksimalkan peran Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
“makanya kami datang ke Mamuju ini untuk memastikan, dan walaupun sekecil apapun UMKM itu kuat loh memberi sumbangsi untuk kemajuan ekonomi. Kita Jangan sampai membuat program yang sporadis tetapi tidak ada dampak nyata bagi pembangunan daerah,” pungkasnya.
Sebagai perpanjangan tangan Kementrian Perdagangan di daerah, Dinas Perdagangan diminta untuk meramu program yang kemudian disampaikan kepada pemerintah pusat, agar mekanisme pemberian bantuan melalui APBN
“Kalau bantuan di pusat itu banyak, tapi yang jadi pertanyaan apakah daerah meminta?, kan tidak semuanya. Nah, Dinas Perdagangan sebagai perpanjangan tangan kami di daerah, buatlah suatu program kemudian perlihatkan kami supaya kita tahu apa yang bisa kita bantu,” kuncinya.(Mursyid)