PMII Mateng Sayangkan Bentuk Upacara HUT RI yang Dilaksanakan oleh Pemkab

SULBARONLINE.COM, Mateng — Pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 Tahun 2022 di Mamuju Tengah (Mateng) menuai sorotan tajam dari berbagai pihak.

Pasalnya, pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) pada upacara HUT RI tersebut hanya dilaksanakan sebanyak 8 pasukan Paskibraka.

Salah satu pihak yang melayangkan sorotan dan kritikan tajam kepada Pemkab Mateng adalah Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Mamuju Tengah.

Ketua Cabang PMII Mamuju Tengah Kurniawan Idrus, menegaskan persoalan pengibaran pendera yang dilakukan oleh Pemkab dinilai sangat miris. Sebab, momentum yang hanya digelar sekali dalam satu tahun itu tidak mampu dimaksimalkan oleh Pemkab, dalam hal ini Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata.

“Bayangkan, dengan alasan kekurangan anggaran, kemudian hanya menggunakan 8 pasukan Paskibraka, yang di mana seharusnya disesuaikan dengan tanggal, bulan dan tahun kemerdekaan. Kita sangat menyayangkan hal ini,” tegas Kurniawan, Kamis (18/08/22).

Menurut Kurniawan, anggaran Rp 150 juta yang digunakan oleh Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata seauai yang terpublis dinilia telah mencukupi. Namun, oleh Dinas terkait hanya mampu menyiapkan 8 pasukan Paskibraka.

“Tentu ini menjadi pertanyaan besar. Maka dari itu sebangai ketua cabang PMII Mamuju Tengah miminta kepada pihak Inspektorat untuk melakukan audit terhadap penggunaan dana tersebut,” katanya.

Kurniawan juga mendesak Dinas Pemuda Olahraga dan Prawisata agar melakukan rilis dan merinci anggaran tersebut sebagai bentuk transparansi anggaran dan asas dasar pengelolaan dananya.

“Tujuannya aga tidak menimbulkan dugaan-dugaan yang berkeliaran. Jikalau hal ini tidak diindahkan secepat mungkin sekurang-kurangnya satu minggu, makanya tentunya PMII Mamuju Tengah akan menggeruduk kantor dinas terkait,” tutupnya.

Laporan: Ilham