SULBARONLINE.COM, Mamuju — Mantan Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfo Perss) Sulbar, Safaruddin Sanusi DM, Senin (7/11/21), memohon izin dan pamit ke seluruh jajaran Diskominfo Pers Sulbar untuk bertugas di tempat yang baru.
Seperti diketahui, pada Jumat (5/11/21) lalu, Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar melakukan mutasi pejabat eselon II lingkup Pemprov Sulbar. Salah satu pejabat yang dimutasi adalah Safaruddin Sanusi DM dari Kepala Diskominfoperss menjadi Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Sulbar.
Sebelum berpindah, Safaruddin Sanusi DM menggelar acara sederhana di ruang kerja Kadiskominfopers, Senin (08/11/21). Ia menyempatkan diri untuk tetap memberikan arahan dan pesan sebelum meninggalkan kantor yang dipimpinnya selama dua tahun lebih itu.
“Saya menyampaikan ucapan terimakasih atas kerja keras kita semua selama dua tahun ini. Banyak kenangan dan sesuatu yang baik. Terimakasih kepada tim Humas juga. Tugas-tugas yang sangat berat. Saya juga memohon kepada semua, jika ada yang salah dan keliru, agar kiranya dimaafkan,” ucap Safaruddin.
Safaruddin juga tak lupa berpesan kepada Diskominfo beserta jajaran agar tetap solid, kompak, bekerja dengan baik dan menjaga persaudaraan dalam menjalankan dinamika organisasi.
“Karena saya dua tahun lebih di sini. Saya memulai dengan membenahi internal, manajemen, membangun mindset kawan-kawan dan bekerja profesional. Olehnya, kedepan terus mantapkan kerja-kerja Dinas Kominfo Sulbar. Jaga prestasi yang sudah ada dan terus jaga kesolidan dalam bekerja,” katanya.
Merespon mutasi yang dilakukan Gubernur, kata Safaruddin, hal ini merupakan sesuatu yang lumrah dan biasa saja. Hal itu merupakan kewenangan Gubernur Sulawesi Barat, dan menjadi upaya untuk penyegaran suatu organisasi birokrasi.
“Mutasi itu kewenangan Gubernur. Dan saya sendiri masih dipercaya memegang suatu jabatan yaitu Kepala Balitbangda Sulbar. Sehingga saya akan bekerja dengan baik dan profesional. Pengalaman saya, mulai dari Lurah, kemudian di Biro Umum sekitar 8 tahun sampai jadi Kepala Biro Umum, kemudian Kepala Biro Ekbang dan Sekretaris DPRD Sulbar menjadi modal untuk bekerja dengan baik,” sebutnya.
Sehingga, tambah Safaruddin, diharapkan kepada pelaksana tugas Kepala Diskominfo Sulbar, Mustari Mula agar tetap fokus mengutamakan 4 program Nasional.
Pertama, sebut mantan Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah Sulbar ini, adalah Sistem Pemerintahan Berbasis Elekteonik (SPBE) sesuai dengan Perpres nomor 95 tahun 2018.
“Dan kita sudah menyusun Rencana Induk Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik pada tahun 2022. Untuk kegiatan penyusunan Rencana Induk ini kita menggandeng Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Nah, di tahun 2021 ini target SPBE kita 2,22 dari sebelumnya 1,64. Makanya Tahun 2022 sudah tercapai. Pola kerja pemerintahan kedepan lebih maju dan modern,” jelas Safaruddin.
Kedua, kata Safaruddin adalah Perpres nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia (SDI). Sebab, Diskominfo merupakan sentra atau wali data.
“Selama ini kita sudah benahi dengan baik bersama tim terkait satu data ini. Data sektoral semua OPD sudah ada. Itu penting, karena dalam perencanaan pembangunan data sektoral ini sangat penting. Karena tim satu datanya itu melibatkan semua OPD,” paparnya.
Ketiga, tambah Safaruddin terkait dengan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID). PPID selama dua tahun berturut-turut mendapatkan nilai ‘Menuju Informatif’ atas keterbukaan informasi publik.
“Jadi semoga ini dipertahankan dan bisa dimaksimalkan di tahun 2022 nanti dengan nilai ‘Informatif’. Awalnya itu di tahun 2019 kita dapat nilai ‘Tidak Informatif’. Ada 5 kategori, yaitu tidak informatif, kurang informatif, cukup informatif, menuju informatif dan informarif. Alhamdulillah dua tahun ini kita dapat menuju informatif,” jelasnya.
Safaruddin juga menambahkan, berbagai prestasi dan gebrakan juga terus dilakukan selama menjabat. Salah satunya adalah program internet masuk desa, yakni sebanyak 32 Desa di enam Kabupaten se Sulbar.
“Semoga program ini juga terus didorong kedepannya, karena sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Hal ini juga mendukung keterbukaan dan akses informasi yang dapat dirasakan oleh masyarakat,” harapnya.
Sementara itu, pelaksana Kadiskominfo Sulbar, Mustari Mula menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas dedikasi, kerja keras dan inspirasi yanh dilakukan selama ini oleh Safaruddin Sanusi.
Kata dia, sosok Safaruddin Sanusi DM merupakan salah satu karakter pemimpin yang mengelola birokrasi dengan sangat luar biasa dan patut diteladani.
“Kalau saya ibaratkan, beliau seperti motto Pegadaian, yakni ‘mengatasi masalah tanpa masalah’. Banyak persoalan diselesiakan dengan cepat. Model seperti ini sangat langka kita temukan. Olehnya, apa yang dibangun oleh beliau akan terus kami lanjutkan. Kominfo memang salah satu tulang punggung Pemprov Sulbar. Semua OPD berurusan dengan Kominfo,” jelas Mustari.
Sejumlah pejabat eselon III dan IV juga diberi kesempatan untuk berbicara dalam pertemuan ini. Rata-rata dari mereka menyampaikan pujian dan kesan yang sangat berarti selama Safaruddin Sanusi menjabat sebagai Kadiskominfo Sulbar.
Dengan rasa harus melepas Safaruddin, mereka mengakui selama kepemimpinan Safaruddin dinilai dapat melahirkan kekompakan, soliditas, tim yang kuat bekerja, dan yang terpenting terjalin hubungan persahabatan dan persaudaraan di antara mereka.
Laporan: Ar