SULBARONLINE.COM, Mamuju — Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) telah menetapkan 45 nama Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) DPRD Sulbar melalui rapat pleno, Sabtu (06/05/23) yang berlangsung di kantor DPD Golkar Sulbar, Jl. AP Pattarani Mamuju.
Salah satu nama yang ditetapkan sebagai Bacaleg DPRD Sulbar 2024 adalah mantan Kepala Dinas Perkebunan (Kadisbun) Provinsi Sulawesi Barat, Ir. Tanawali.
Meskipun sebelumnya Ir. Tanawali dikabarkan berkeinginan maju pada Daerah Pemilihan (Dapil) 04 Sulbar yang mencakup wilayah Kabupaten Majene, namun dalam rapat pleno yang dipimpin langsung ketua harian DPD Partai Golkar Sulbar, Irwan Satya Putra Pababari tersebut memutuskan Ir. Tanawali maju di Dapil Sulbar 03 atau Polman B.
Sekretaris DPD Partai Golkar Sulbar, Ir. A. Muslim Fattah dalam rapat pleno menyampaikan pertimbangan agar Ir. Tanawali yang juga mantan Kepala Dinas Pertanian Sulbar itu lebih tepat jika maju melalui Dapul Polman B.
“Saya melihat beliau memiliki pengaruh besar di Dapil Polman B. Beliau memiliki peluang besar di sana,” pungkas Muslim.
Usulan itu pun langsung mendapat respon positif dari Ir. Tanawali. Dirinya pun mengaku bersiap untuk maju melalui Dapil Polman B.
“Awalnya memang saya berkeinginan maju DPRD Sulbar melalui Dapil Kabupaten Majene. Saya sudah konsolidasi selama ini. Tapi karena ini perintah Partai, demi kebesaran Partai Golkar, maka tentu saya harus siap,” tegas Tanawali.
Sekadar diketahui, dalam rapat pleno penetapan Bacaleg DPRD Sulbar ini, sejumlah pengurus teras Golkar Sulbar hadir, seperti Bendahara DPD Golkar Sulbar Andi Irwan, wakil ketua OKK Tamrin Endeng, ketua Bapilu Marigun Rasyid, Wakil ketua DPRD Sulbar Usman Suhuriah, wakil ketua Golkar H. Sugianto dan sejumlah fungsionaris Golkar Sulbar lainnya.
Rapat pleno ini resmi menetapkan 45 bakal Caleg DPRD Sulbar periode 2024-2029 di 07 daerah pemilihan (Dapil) se Sulbar.
Ketua harian DPD Partai Golkar Sulbar Irwan SP Pababari mengatakan penyusunan dan rekrutmen bakal Caleg DPRD Sulbar dilakukan dengan mempertimbangkan sejumlah indikator seperti pengabdian, tingkat pendidikan, elektabilitas atau tingkat keterpilihan, loyal serta memiliki kemampunan financial yang kuat.
“Penyusunan dan rekrutmem Caleg ini tentu sesuai dengan peraturan organisasi (PO) dan petunjuk pelaksanaan (Juklak) Partai Golkar. Setelah kami tetapkan selanjutnya daftar nama Caleg ini akan kami bawa dan laporkan ke DPP Golkar di Jakarta,” ujar Mantan Wakil Bupati Mamuju ini.
Dengan komposisi Bacaleg yang dimiliki saat ini, Golkar Sulbar optimis dapat menjadi pemenang pada Pemilu 2024 mendatang.