SULBARONLINE.COM, Mamuju — Warga yang mudik lebaran 1445 hijriah tahun 2024 diminta agar tetap berhati-hati saat menggunakan kendaraan.
Hal itu disampaikan Ketua Kerukunan Keluarga Mamuju Tengah (KKMT) Sulawesi Barat, Safaruddin Sanusi DM yang juga sebagai Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Sulbar, saat dihubungi wartawan.
Safaruddin meminta agar warga tetap mengantisipasi berbagai hal saat dalam perjalanan, utamanya bagi warga Mamuju Tengah yang mudik dari Ibukota Sulbar.
“Harapan kami jika saudara-saudara yang telah pulang kampung untuk melaksankan shalat id di kampung masing-masing agar tetap sehat, selamat sampai tujuan, dan pada akhirnya berkumpul dengan keluarga,” ucap Safaruddin.
“Dan tentunya kita doakan kembali ke Mamuju untuk melaksanakan aktifitas seperti biasa setelah lebaran nanti tetap dalam keadaan sehat wal afiat,” tambahnya.
Safaruddin yang juga Ketua Bidang Relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Sulbar itu berpesan, agar warga yang kudik tetap siaga dengan segala resiko yang bisa terjadi khususnya yang masih dalam perjalanan ke kampung masing-masing.
“Jika menemukan hal-hal yang beresiko di jalan dimohon untuk menemui PMI di tiap kabupaten dan Provinai yang dilewati. Insya Allah PMI akan tetap melayani,” katanya.
Tak lupa, sebagai Ketua KKMT, maupun secara pribadi, Safaruddin Sanusi DM juga menyampaikan ucapan selamat hari raya idul fitri 1 syawal 1445 hijriah.
Dirinya juga menyampaikan permohonan maaf jika selama ini banyak hal yang dilakukan yang masih kurang berkenan di hati banyak orang.
“Selaku Ketua KKMT mengucapkan selamat hari raya idul fitri kepada seluruh masyarakat Sulbar khususnya masyarakat Mamuju Tengah yang ada di Mamuju. Dan atas nama pribadi dan sebagai Ketua Kerukunan Keluarga Mamuju Tengah menyampaikan permohonan maaf yang setinggi-tinggunya dengan mengucapakan minal aidin walfaizin mohon maaf lahir bathin,” ucapnya.
Safaruddin menambahkan, memaknai idul fitri kali ini, tentu sebagai perekat dan memperkokoh silaturahmi kepada sesama.
“Intinya adalah idul fitri ini merekatkan silaturahmi, menyucikan hati, memperkuat persaudaraan. Semoga kita memaknainya dengan hati penuh keikhlasan. Maaf lahir bathin,” tutupnya.