SULBARONLINE.COM, Banyuwangi — Ketua DPRD Mamuju Tengah (Mateng), H. Arsal Aras bersama Bupati Mateng, H. M Aras Tammauni melakukan kunjungan ke Pemkab Banyuwangi, Jawa Timur (Jatim).
Dalam kunjungan ini juga hadir Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Mamuju Tengah, Askari, sejumlah anggota Komisi DPRD Mateng, para asisten; hingga kepala organisasi perangkat daerah (OPD). Mereka diterima Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani di pendopo kabupaten, Jumat (11/3/2022).
Ketua DPRD Mamuju Tengah (Mateng), H. Arsal Aras mengatakan, selama ini berbagai inovasi pelayanan publik yang dijalankan Pemkab Banyuwangi memang mendapat perhatian khusus dari Pemkab Mateng.
“Sehingga kita datang ke sini bersama Pemkab Mateng untuk melihat sekaligus belajar tentang pelayanan dan inovasinya,” kata Arsal.
Menurut Arsal, sebagai daerah baru di Sulawesi Barat, Mamuju Tengah harus belajar banyak kepada sejumlah daerah yang dinilai telah berhasil.
“Kita berharap dari kunjungan ini banyak yang dapat diterapkan di Mamuju Tengah,” pungkas Arsal.
Sementara, Sekretaris Derah Mateng, Askary mengatakan, banyuwangi memiliki banyak inovasi yang menginspirasi. Sehingga Pemkab bersama DPRD datang untuk belajar banyak hal, khususnya tentang tata kelola pelayanan publik.
“Sekaligus menjajaki peluang kerjasama untuk pengembangan SDM maupun sektor lainnya seperti pariwisata,” imbuhnya.
Mamuju Tengah merupakan kabupaten baru di Provinsi Sulawesi Barat. Daerah ini sebelumnya menjadi satu dengan Kabupaten Mamuju dan kemudian mengalami pemekaran pada 2012.
Rombongan ini berada di Banyuwangi selama dua hari, 8-9 Maret 2022. Mereka mengunjungi dan melihat langsung proses layanan di sejumlah tempat pelayanan publik, hingga berdiskusi dengan beberapa OPD membahas banyak hal.
“Kami ingin mempelajari bagaimana Banyuwangi bisa menelurkan banyak inovasi. Ini yang ingin kami contoh. Sebagai daerah baru, tentu kami ingin segera melakukan akselerasi. Tanpa budaya inovasi ini akan sulit,” kata Askari.
Menurut dia, Banyuwangi sangat tepat dipilih sebagai tempat belajar. Berkat inovasinya, Banyuwangi meraih beragam prestasi.
Di antaranya, menyabet SAKIP A selama 5 kali beruntun sejak 2016, TPID Awards terbaik se-Jawa Bali dua tahun berturut-turut pada 2020 dan 2021, hingga mempertahankan posisi Kabupaten Terinovatif se-Indonesia dalam rangkaian Innovative Government Award (IGA) Kementerian Dalam Negeri sejak 2018.
Sementara itu, Bupati Mamuju Tengah, Aras Tammauni mengaku, sebagai daerah baru di Sulbar, Mamuju Tengah harus belajar banyak ke sejumlah daerah di Indonesia, khususnya di daerah yang memang memliki prestai yang mumpuni.
“Banyuwangi ini memang daerah yang sangat penting untuk dikunjungi untuk belajar, apalagi terkait ino0vasi pelayanan publik. Nah, hasil dari pertemuan tersebut itulah nanti kita akan upayakan bagaiamana menerapkannya di Mamuju Tengah,” terang Aras Tammauni.
Editor: Ashari Rauf