Kejati Sulbar bersama Pemprov dan Bulog Gelar GPM

SULBARONLINE.COM, Mamuju – Tekan inflasi, Kejakasaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Barat bekerjasama Pemprov Sulbar dan Bulog melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Halaman Kantor Kejati Sulbar, Kamis, 20 Maret 2025.

GPM ini melibatkan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Mamuju. Terlihat, masyarakat sangat antusias berbelanja di pasar murah ini. Hanya sekitar tiga jam, sembako yang disediakan ludes terjual.

Hadir Gubernur Sulbar Suhardi Duka, Wakil Ketua DPRD Sulbar Suraidah Suhardi, Ketua TP-PKK Sulbar dan Pimpinan OPD Sulbar.

Saat menyampaikan sambutan, Gubernur Sulbar SDK, mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada Kepala Kejati Sulbar, Andi Darmawangsa, atas inisiatifnya mengadakan pasar murah.

“Program ini sangat bermanfaat bagi masyarakat, terutama warga Mamuju, dalam menghadapi kenaikan harga kebutuhan pokok,” ujarnya.

Ia juga menambahkan bahwa pelaksanaan pasar murah sebaiknya dilakukan di lokasi yang jauh dari pasar tradisional agar tidak mengganggu pendapatan para pedagang.

“Dengan demikian, keseimbangan ekonomi masyarakat tetap terjaga tanpa merugikan pihak lain,” tambah SDK.

Pasar murah yang diselenggarakan Kejati Sulbar ini diharapkan dapat terus berlanjut sebagai bagian dari upaya membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau.

Tujuan kegiatan ini untuk membantu masyarakat kurang mampu dan meringankan beban mereka dalam menyambut lebaran idul fitri 1446 H.

“Pasar murah yang kami gelar saat ini untuk membantu kaum miskin agar dalam menyambut hari lebaran Idhul Fitri 1446 Hijriyah mendatang kaum duafa bisa juga menikmati pangan murah,” ujar Kajati Sulbar.

Adapun yang dijual di lokasi pasar murah, yaitu, beras, bawang merah, bawang putih, lombok besar, cabe rawit, minyak goreng, produk produk UMKM yang ada di Mamuju serta beberapa jenis komunitas pangan lainnya.

Untuk mendapatkan pangan murah di lokasi pasar murah tersebut panitia menyiapkan kupon. Kupon tersebut disiapkan di pintu gerbang kantor Kejati Sulbar. Warga yang mau masuk diberikan kupon khusus untuk berbelanja di lokasi pasar murah.

“Kupon itu disiapkan panitia untuk membatasi setiap warga yang ingin berbelanja di lokasi pasar murah tersebut. Kalau tidak ada pembatasan maka bisa saja ada orang yang membeli semua pangan lurah yang diciptakan panitia tersebut,” tambah Darmawangsa.

Selain itu, Kajati Sulbar juga membagikan takjil untuk pengendara sepeda motor, mobil dan sopir truk yang lewat di depan Kantornya.

Terlihat masyarakat antusias menerima takjil yang dibagikan Kajati Sulbar beserta jajarannya. Saat membagikan takjil, Kajati Sulbar juga mengingatkan kepada pengendara agar taat dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas.

“Hati-hati di jalan ya, taati peraturan lalu lintas yang berlaku,” ujar Kajati Sulbar. (*)