SULBARONLINE.COM, Mamuju — Warga Kota Mamuju diminta tidak resah dengan adanya isu penculikan anak yang saat ini viral di media sosial hingga menimbulkan ketakutan dan kecurigaan berlebihan.
Kapolresta Mamuju, Kombes Pol Iskandar, Kamis (19/1/23), meminta seluruh warga tidak resah dengan isu penculikan anak itu.
Dia juga berharap agar masyarakat lebih bijak menanggapi berita-berita yang beredar di media sosial (medsos).
“Kami menyarankan agar masyarakat tidak mudah percaya dengan isu-isu yang belum jelas kebenarannya,” ujar Iskandar.
Kapolresta juga meminta warga tetap waspada dan memiliki sikap antisipasi sejak dini. Sebab, tidak menutup kemungkinan ramainya isu penculikan merupakan ulah provokasi orang tidak bertanggung jawab guna memunculkan konflik komunal di masyarakat.
“Anak itu amanah dari Allah SWT, jadi kewajiban kita sebagai orang tua untuk mengawasi secara ketat dan menjaga dengan baik. Namun tetap harus waspada,” kata dia.
Ia meminta agar isu yang beredar di media sosial itu tidak sampai memicu masyarakat untuk bersikap anarkis sendiri terhadap seseorang yang dicurigai sebagai penculik anak, namun tidak disertai bukti yang kuat.
“Ketika mendapati orang yang diduga melakukan tindak pidana, jangan menghakimi sendiri. Lebih baik diinformasikan ke pihak Kepolisian atau diserahkan ke Kepolisian untuk proses lebih lanjut,” pesan Iskandar.