Ikuti Penananaman Sukun Bersama Pj Gubernur, Ini Kata Direktur RSUD Sulbar

SULBARONLINE.COM, Mamuju – Direktur RSUD Prov Sulbar, dr. Marintani Erna Dochri ikut serta pada penanaman sukun di Kompleks Kantor Bupati Mamuju bersama OPD Pemprov yang dipimpin langsung oleh Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin bersama Bupati Mamuju, Hj.Sitti Sutinah Suhardi, Selasa (21/5/2024).

Penanaman sukun dilakukan sebagai simbol sinergi untuk kehidupan, perlindungan dan momen kebangkitan bagi Sulbar untuk lebih melestarikan lagi alam nya yang indah ini. Hal itu disampaikan Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin.

Menurutnya, penanaman langsung bersama Bupati Mamuju dan pimpinan Forkopimda merupakan bagian dari momentum peringatan Harkitnas 2024

“Saya menyampaikan terimakasih hari ini memberikan nilai tambah baru di moment Harkitnas,” kata Bahtiar.

Menurutnya, momentum kebangkitan tidak hanya dilakukan dengan kata-kata tetapi, bangkit itu harus dipraktekkan. “Praktek ini bukti bahwa kita sadar Sulbar memiliki tantangan untuk mengubah alam begitu indah menjadi sumber kehidupan dan penghidupan,” ujarnya.

Ia mengatakan, tanah Sulbar harus dimanfaatkan untuk menanam tanaman yang positif utama tanaman yang bermanfaat.

“Caranya menanam tanaman produktif jangan biarkan satu jengkal tanah satu meter kita tanami tanaman yang bermanfaat,” ucap Bahtiar.

Ia menginginkan, tanah Sulbar yang subur dikelola dengan baik sehingga tidak menimbulkan resiko di kemudian hari.

“Bagaimana daerah lain yang terjadi longsor betapa berbahayanya itu alam ketika murka Oleh karena tanaman ini saya menamakan yang tanamannya langsung bawa dari Sulsel,” ujarnya.

Sementara Direktur RSUD Prov Sulbar dr.Marintani Erna Dochri yang turut hadir pada kegiatan penanaman Sukun tersebut mengungkapkan, sukun ini bukan sekedar pohon yang ditanam tetapi sukun ini merupakan tanaman endemi Sulsel dan Sulbar Sulawesi khususnya.

“Kalau ada pohon sukun pasti ada mata air, dan Hasil riset dari IPB sukun sebagai sumber penyimpanan air yang besar, dengan menanam pohon seperti sukun maka dapat memulihkan alam dengan tanaman besar, yang menjadi ciri khas di Sulbar dan Sulsel. Pesan kuat kepada masyarakat mengembalikan ekosistem alam sebagai sumber kehidupan dan penghidupan,” ucap dr. Marintani Erna.

“Dengan demikian apa yang digagas oleh Pj. Gubernur Sulawesi Barat ini merupakan suatu langkah positif guna melestarikan alam di Sulbar yang juga dikenal sebagai provinsi udara tersegar di indonesia,” tutup dr.Marintani Erna Dochri.

(Adv/Adr)