SULBARONLINE.COM, Mamuju – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Mamuju, terus memastikan pihaknya melaksanakan tugas tugas pokok atau tupoksi yang dijalankan.
Kepala Dinas PPKB Mamuju Abdul Rasyid mengatakan, prioritas atau tugas utama tersebut antara lain, intervensi stunting, pembinaan masyarakat dan sejumlah agenda lainnya.
“Kami terus memantau utamanya untuk Desa dan Kecamatan, dan ini dilakukan lewat perpanjangan tangan para kader, penyuluh para kader kader DPPKB yang masing terus memantau dan ditugaskan yakni Penyuluh KB, Kader KB, dan PKK,” jelasnya kepada wartawan, Jumat (7/2/2025).
Abdul Rasyid menerangkan, tugas utama mereka adalah memberika edukasi pada setiap ibu baik hamil, maupun tidak untuk memahami pentingnya pengendalian kelahiran melalui alat kontrasepsi.
Selain itu kata dia, tugas pendampingan yang bertujuan memberikan informasi penting seputar gizi, kesehatan ibu dan bayi, serta tindakan preventif guna memastikan perkembangan janin yang optimal agar terhindar dari stunting.
“Kalau di kami itu, memang ada beberapa orang kader kami, ada kader PKK, KB dan ada PLKB nya, mereka ini yang bekerja agar seorang ibu hamil rajin ke posyandu dan mereka yang selalu memberi penyuluhan dan sebagainya jadi mereka sudah intervensi,” terangnya.
Ia menambahkan, terkait program makanan bergizi gratis dapat berjalan maksimal yang dicanangkan oleh Presiden maka dapat mendukung utamanya intervensi prevalensi stunting di Kabupaten Mamuju.
“Makanan Bergizi Gratis memang kita tahu secara bersama bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat termasuk daya belajar anak didik, khususnya juga balita, ibu hamil dan menyusui,” tutupnya.
(adv/adr)