SULBARONLINE.COM, Mamuju -bGerakan Pangan Murah (GPM) merupakan salah satu program yang terus dimasifkan Dinas Ketahanan Pangan (Distapang) Provinsi Sulbar.
Program ini sebagai langkah Pemprov Sulbar dalam melakukan pengendalian inflasi. GPM rutin dilaksanakan empat kali sepekan menyasar sejumlah titik.
Kepala Distapang Sulbar Waris Bestari mengatakan, pelaksanaan GPM Jumat 22 November 2024 dilaksanakan di Pelabuhan Fery Mamuju, Kecamatan Simboro Kabupaten Mamuju.
“Hari ini kami kembali menghdirkan gerakan pangan murah, bekerjasama Bulog, kami menyasar tempat tempat yang mudah diakses masyarakat,” kata Waris.
Melalui GPM, kata Waris, keperluan masyarakat tersedia dengan harga yang lebih terjangkau. Adapun komoditi serta harga yang disiapkan pada GPM sebagai berikut
1. Beras Premium (Nur Madinah) sebanyak 2.000 Kg / 2 Ton
2. Beras Medium (Sinar Madinah) sebanyak 2.500 Kg / 2,5Ton
3. Telur Ayam Ras sebanyak 100 Rak
4. Beras SPHP Bulog sebanyak 500 Kg
5. Beras Premim Bulog Sebanyak 150 Kg
6. Minyak Goreng Kita Bulog sebanyak 240 Liter
7. Minyak Goreng Premium Bulog Sebanyak 24 Liter
8. Gula Pasir Bulog sebanyak 100 kg
9. Tepung Terigu sebanyak 40 Kg
10. Daging Ayam sebanyak 20.Ekor
11. Bawang Merah Sebanyak .17 Kg
12. Bawang Putih Sebanyak .14 Kg
13. Cabai Keriting sebanyak.5 Kg
14. Cabai besar sebanyak .4 Kg
15. Tomat
Waris berharap stabilitas harga kebutuhan pangan dan pasokan pangan di Sulawesi Barat tetap terjaga.
Selain itu, atas arahan PJ Gubernur Bahtiar Baharuddin, Distapang Sulbar berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten serta instansi terkait untuk melakukan langkah langkah guna mengantisipasi lonjakan harga jelang Natal dan tahun baru. (rls)