Dihadapan Jamaah Tarawih, SDK Titip Doa Masyarakat untuk Kesehatan-Keselamatan Memimpin Sulbar 5 Tahun

SULBARONLINE.COM, Mamuju – Gubernur Provinsi Sulawesi Barat, Suhardi Duka (SDK) berada di tengah-tengah masyarakat Lingkungan Tarambang, Kelurahan Mamunyu, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, dalam rangka menunaikan salat Tarawih berjamaah di Masjid Nurul Anhar, Minggu 2 Maret 2025.

Turut hadir di barisan jamaah wanita, Bupati Mamuju Sutinah Suhardi bersama Wakil Ketua DPRD Sulbar Suraidah Suhardi

Gubernur Sulbar Suhardi Duka mengajak masyarakat agar senantiasa bersyukur atas nikmat dan khidayah yang diberikan Allah SWT, berkat hidayah-Nya, sehingga dapat berkumpul bersama sama melaksanakan salat tarawih dan menjalankan ibadah puasa hingga 3 Ramadan ini.

Dihadapan para jamaah tarawih di Masjid Nurul Anhar, sedikit mengulas perjalanan karirnya sejak menjadi anggota DPRD, Bupati hingga saat ini menjadi Gubernur Sulbar.

Disampaikan, tiga tahun Sulbar dipimpin oleh penjabat yang ditunjuk langsung oleh pemerintah pusat. Barulah 20 Februari 2025, telah dilantik secara resmi 33 Gubernur yang dipilih oleh rakyatnya.

Olehnya itu, terpilih sebagai gubernur merupakan amanah yang berat sebab menurutnya masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan di Sulbar. Meskipun demikian, Gubernur juga mengaku berkat dukungan dan antusias masyarakat dari paku hingga suremana menjadi pendorong dan semangat memimpin Sulbar lima tahun kedepan.

“Saya diberi amanah cukup berat karena daerah ini tidak baik-baik saja. Namun, dengan demikian saya bersemangat. Setelah retret kemarin kami masuk wilayah Sulbar mulai Polman hingga Mamuju, melihat besar harapan masyarakat kepada kepala daerah. Mereka antusias menyambut gubernur dan bupati. Ini sebuah harapan besar. Olehnya itu saya berdiri disini sebagai orang yang lahir disini meminta doa,” ucap Gubernur.

Lanjut SDK, rencananya akan memulai masuk kantor besok 3 Maret 2025, Ia kembali teringat saat dilantik sebagai bupati Mamuju. Yaitu saat bulan ramadan. Meskipun sekarang ini tidak dilantik di bulan ramadan namun , Ia memulai bekerja sebagai gubernur saat di bulan ramadan.

“Ini pertanda kebaikan,” tandasnya.

Sebagai Gubernur, SDK menyampaikan saat ini dirinya bukan lagi hanya milik Mamuju saja. Melainkan milik enam kabupaten di Sulbar. Olehnya itu, dia berharap dia dan dukungan masyarakat agar tetap diberi kesehatan dan keselamatan dalam memimpin daerah ini lima tahun ke depan.

“Saya bukan lagi miliknya sendiri to Tarambang, bukan lagi miliknya to Mamuju saja. Tetapi saya miliknya orang Sulbar dan kewajiban saya melayani masyarakat Sulbar akan mampu meningkatkan derajatnya. Olehnya pada kesempatan ini, seluruh jamaah Nurul Anhar saya hanya minta doa, doakan,”

“Saya titip setiap solat, do’akan, beri kesehatan, beri keselamatan, karena tidak sedikit pejabat berakhir di penjara, dengan demikian saya titip, selipkan dalam doa, doakan kesehatan keselamatan saudaraku Suhardi Duka. Saya titip juga anak anak saya, agar kita dapat menjalankan pemerintahan sebaik baiknya,” pungkasnya.

(rls)