Bertemu Pemkab Majene, Dinsos Sulbar Sarankan Verivali Data Kemiskinan Ekstrem

SULBARONLINE.COM, Majene — Dinas Sosial (Dinsos) Sulbar melalui Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) melakukan kunjungan dan koordinasi ke Dinsos Kabupaten Majene, Senin (23/10/23).

Koordinasi itu dilakukan untuk membicarakan langkah dan upaya penanganan kemiskinan ekstrem di daerah ‘Kota Pendidikan’ itu.

Pasalnya, sesuai data yang ada, kemiskinan ekstrem di Majene masih terbilang tinggi sebanyak 15.112 Kepala Keluarga (KK).

Kepala Bidang (Kabid) Linjamsos Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Barat, Surdin mengatakan, pertemuannya dengan Dinsos Majene membuahkan hasil yang baik.

Surdin pun menyarankan agar Pemkab Majene melakukan verifikasi dan validasi (Verivali) data kemiskinan ekstrem di Majene yang dinilai relatif masih sangat tinggi.

“Jadi kemarin saya ketemu Dinsos Majene, alasannya tidak punya anggaran penanganan kemiskinan ekstrem. Saya pun menyarankan bahwa untuk verivali data itu tidak membutuhkan anggaran. Akhirnya kami ketemu dengan Bupati, Wakil Bupati dan bagian keuangan Pemkab Majene,” kata Surdin.

“Saat bertemu Bupati, saya bercerita, salah satu langkah yang bisa dilakukan adalah pendataan ulang. Kita verifikasi ulang data kemiskinan ekstrem di Majene. Jadi langkahnya adalah menyurat ke Pemerintah Desa agar mereka yang melakukan pendataan,” sambungnya.

Dari saran itu, menurut Surdin, minggu ini Bupati Majene akan langsung menyurat ke seluruh Desa di daerah itu.

“Alhamdulillah ide ini direspon baik oleh Bupati Majene. Jadi, cukup Kades saja yang laksanakan verivali di lapangan,” ujar Surdin.

Dia berharap, Pemkab Majene dapat menjadi contoh bersama Pemkab Polman dan Mamuju Tengah (Mateng) yang sebelumnya telah melakukan hal serupa.

“Jadi harapan saya ini bisa terwujud di Majene, sehingga datanya akurat. Kabupaten lain juga bisa ikut seperti yang dilakukan di Majene. Sehingga ada data ril. Saat ini sudah dua Kabupaten yang sudah melakukan hal ini, yakni Polman dan Mateng,” ungkapnya.

Selain itu, tambah Surdin, Pemkab Majene juga telah siap menganggarkan intervensi kemiskinan ekstrem untuk Tahun Anggaran 2024.

“Semoga dengan upaya maksimal kita memeroleh data ril kemiskinan ekstrem di Sulbar. Dan dari verivali yang dilakukan hasilnya kemiskinan ekstrem menurun di Sulbar,” harap Surdin.