SULBARONLINE.COM, Kalepu – Anggota DPR RI dapil Sulawesi Barat, H. Arwan M. Aras Tammauni, memusatkan resesnya di Desa Kalepu, Kecamatan Tommo, Mamuju, Sabtu (28/12/19).
Kedatangan Anggota Komisi VIII DPR RI itu disambut hangat dan sukacita Kepala Desa Kalepu, Indo Upe bersama puluhan warganya.
“Rasa syukur yang setinggi-tingginya atas kedatangan Anggota DPR RI bapak H. Arwan Aras. Kami menyambut baik kehadiran beliau. Dan ini kunjungan kali kedua, satu kali datang di acara akikah waktu itu, tapi bukan kampanye. Kunjungan kedua hari ini hadir melakukan reses sebagai anggota DPR RI,” kata Indo Upe.
Menurutnya, baru kali ini Anggota DPR RI wakil Sulawesi Barat mengunjungi Desa Kalepu bertemu untuk menyerap aspirasi dan usulan warga Kalepu.
“Ini momen langka karena setelah sekian lama masyarakat mendukung DPR RI, untuk pertama kalinya anggota DPR RI berkunjung di desa kami. Periode DPR sebelumnya tidak ada yang melakukan kunjungan ke desa kami ini. Olehnya kita berharap semoga ini bukan yang pertama dan terakhir kalinya,” harap mantan aktivis HMI Manakarra ini.
Beberapa warga juga menyampaikan masukan dan aspirasi kepada putra Bupati Mamuju Tengah (Mateng) H. Aras Tammauni ini.
Misalnya Ishak, salah seorang warga Kalepu. Ia meminta agar Arwan Aras dapat memperjuangkan pembangunan talud sungai batu gajah di desa Kalepu. Sebab, setiap tahunnya sungai besar Kalumpang-Karama yang melintasi desa Kalepu mengikis lahan warga hingga ke pemukiman.
“Jadi sungai di desa kami itu kalau hujan akan meluap dan banjir. Tentu butuh penanggulangan. Kemudian, sungai ini mengikis hingga ke perumahan warga. Jaraknya sekarang sekitar 30 meter antara sungai dan rumah warga. Dalam setahun ini mengikis sekitar 5 meter. Jadi nanti Dusun Kalepu bisa habis karena sungai ini,” ungkap Ishak.
Lain halnya dengan Jamaluddin. Di hadapan Arwan Aras, Jamaluddin meminta agar Arwan memberikan perhatian terhadap kemajuan pendidikan madrasah di wilayah Kalepu.
“Di sini ada madrasah Tsanawiah dan Aliyah. Hanya saja, ruangannya baru satu yang didinding. Masih pakai papan. Dan pada umumnya butuh sentuhan bantuan dan perhatian. Sehingga, kepada Bapak H. Arwan Aras mohon perhatiannya,” pinta Jamaluddin.
Merespon hal itu, Arwan mengaku akan menindaklanjuti usulan dan aspirasi warga. Terkait bencana banjir dan sungai yang mengikis lahan warga, dirinya akan berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten, BPBD Provinsi hingga BNPB pusat.
Bahkan Arwan mengunjungi langsung sungai yang mengikis pemukiman warga Desa Kalepu.
“Soal bencana dan sungai yang mengikis lahan, saya akan diskusi dengan Ibu Kepala Desa. Saya sampaikan dan titipkan juga ke Kabupaten, ke Provinsi, dan saya akan bawa ke Pusat. Kalau ada hasilnya akan saya bawa ke sini. Tapi doakan kami agar harapan kita semua terealisasi,” kata Arwan.
Terkait pendidikan madrasah, lanjut Arwan, juga akan disampaikan kepada Kanwil Kemenag Sulbar, dan akan diperjuangkan di pusat.
“Memang saya bermitra dengan Kementerian Agama. Insya Allah akan saya sampaikan kondisi ini ke Kanwil Kemenag Sulbar. Karena ini yayasan, maka memang harus ada komunikasi dengan Kanwil Kemenag. Kita akan berjuanh sepenuhnya. Bahkan setiap tahun dapat bantuan untuk madrasah ini. Tapi saya butuhkan datanya, nanti saya komunikasi dengan Ibu Kades juga,” kunci Arwan.
Sekadar diketahui, dalam kunjungan ini, Arwan juga menyerahkan sekira 180 paket bantuan sosial kepada lansia di Desa Kalepu.