SULBARONLINE.COM, Mamuju — Empati dan kepedulian bagi anak-anak korban gempa bumi Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat terus ditunjukkan berbagai pihak.
Kali ini, datang dari Asosiasi Kontraktor Nasional (Askonas) Provinsi Sulawesi Barat.
Mereka datang ke sejumlah posko dan tenda pengungsian melakukan trauma healing untuk menghibur anak-anak korban gempa. Trauma healing diberikan guna membangun kembali mental mereka pasca gempa.
Kegiatan trauma healing dari Askonas Sulbar ini rupanya telah berlangsung sejak 4 hari lalu.
Pada Kamis, 11 Februari 2021, Askonas Sulbar memusatkan kegiatan trauma healing di lingkungan So’do’, Kali Mamuju, Kelurahan Rimuku, Kecamatan Mamuju.
Selain hiburan dan permainan, Askonas Sulbar juga membagikan paket snack berupa coklat kepada anak-anak ini.
Kepada wartawan, Ketua Askonas Sulbar, Ilham Zainuddin menyampaikan, kegiatan tersebut dilakukan sebagai bentuk kepedulian dan kepekaan bagi anak-anak.
“Kami sudah melakukan beberapa hari di sejumlah titik. Kita lakukan satu atau dua jam dalam satu titik. Ini adalah cara kita membangun mental, psikologi dan mengembalikan keceriaan mereka. Trauma healing itu sangat penting,” kata Ilham.
Ilham mengaku, kegiatan trauma healing ini masih akan dilaksanakan di sejumlah titik di Mamuju.
“Besok juga kita masih akan lanjut. Termasuk, kalau kita temukan anak-anak, meskipun tidak di tenda pengungsian kita juga berikan snack. Sebab, pasti trauma juga saat gempa 15 Januari lalu. Semoga, dengan kegiatan ini kita bisa bangun kembali motivasi dan spirit anak-anak kita,” harap pria sapaan akrab Rori ini.