SULBARONLINE.COM, Jakarta – Anggapan dari sejumlah kalangan terkait kurang seriusnya bakal calon petahana di Pilkada Mamuju, H. Habsi Wahid dalam berburu partai politik langsung terbantahkan.
Ketua DPW Partai Nasdem Sulawesi Barat tersebut nampaknya sangat serius mengincar partai lain di luar Partai Nasdem dan Hanura yang dipastikan bakal mengusungnya di Pilkada Mamuju periode 2020-2025 bersama H. Irwan Satya Putra Pababari.
Terbutki, hari ini, Senin (9/3/2020) Bakal Calon incunbent itu menemui Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan di kediamannya di Komplek Widya Chandra, Jakarta.
“Pertemuan saya tadi dengan Ketua DPP Partai Amanat Nasional bapak Zulkifli Hasan dalam rangka membangun koalisi dalam Pilkada Mamuju yang akan datang. Jadi tadi saya sudah sowan di kediamannya,” kata Habsi Wahid saat dihubungi SULBARONLINE.COM.
Dalam pertemuan tersebut, Habsi mengaku telah meyampaikan keinginannya kepada Zulkifli Hasan untuk dapat berkoalisi dengan PAN pada Pilkada Mamuju 2020 ini.
“Jadi kami telah menyampaikan keinginan kepada beliau. Dan ini juga tindak lanjut dimana kami sebelumnya telah daftar melalui DPC PAN beberapa waktu lalu,” sebut Habsi.
Selain itu, kata Habsi, ia juga menyampaikan kepada Zulkifli terkait sejumlah partai yang mengusungnya di Pilkada Mamuju.
“Kami sampaikan bahwa beberapa Partai teah mendukung kami, seperti Partai Nasdem, Hanura dan Perindo. Beliau mengatakan bahwa untuk PAN saat ini masih dalam pengkajian. Tapi yang pasti beliau sampaikan bahwa Partainya menginginkan untuk mengusung calon yang akan menangi Pilkada Mamuju,” ungkanya.
“Kami juga sampaikan hasil survei kami, kami perlihatkan kepada beliau. Dan Alhamdulillah direspon dengan baik. Kita tinggal menunggu putusannya nanti. Yang pasti dalam pertemuan tadi, Insya Allah beliau memberikan respon yang baik,” sambung Bupati Mamuju itu.
Sementara, Ketua Bappilu Partai Nasdem Sulawesi Barat, Muhammad Hatta Kainang menegaskan, pertemuan tersebut bagian dari proses komunikasi politik jelang Pilkada Mamuju tahun.
Tujuannya, lanjut legislator Sulbar itu, semata-mata untuk membangun komunikasi politik untuk mempersatukan Partai Nasdem dan PAN dalam satu gerbong Koalisi.
“Pertemuan itu bagian dari proses komunikasi politik dalam proses Pilkada Bupati Mamuju 2020, pertemuan ini dilakukan di kompleks widya candra dan hal ini adalah cara mempersatukan PAN dan Nasdem dalam satu koalisi di Pilkada Mamuju,” kunci Hatta.