SULBARONLINE.COM, Sanjango – Tagline “Bersama Rakyat TNI Kuat” dan “Bersama TNI, Rakyat Tenang” sungguh tepat untuk menggambarkan bahwa TNI memang tidak bisa dipisahkan dari rakyat.
Nilai-nilai luhur dan semangat semangat kecintaan TNI terus dipikul dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, oleh para prajurit TNI di semua level dan tingkatan.
Hal itu kembali dibuktikan, saat pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-106 Kodim 1418/Mamuju tahun 2019 yang dilaksanakan di Desa Sanjango, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), pada Selasa (08/10/19).
Empati melihat anak-anak Sekolah Dasar (SD) berjalan kaki setiap harinya ke sekolah, sejumlah anggota Satgas TMMD atau prajurit TNI ini justru menyiapkan kendaraan untuk mengantar anak menuju sekolah.
Satu persatu, anak-anak SD itu digendong dan dinaikkan ke atas mobil atau kendaraan dinas jabatan Danramil 1418-04/Budong budong, Kodim 1418 Mamuju.
Hal itu dilakukan sendiri oleh anggota Satgas TMMD, Sertu Syafri, karena tidak adanya sarana transportasi angkutan umum di desa Sanjango, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah.
Hal itu ia lakukan setiap paginya,sebelum melaksanakan kesibukannya di lokasi sasaran fisik dalam program TMMD ke-106 Kodim 1418/Mamuju.
Sertu Syafri menyampaikan, meskipun kegiatan tersebut tidak termasuk dalam rencana TMMD, dirinya akan terus melakukan selama Satgas TMMD ini masih berlangsung.
“Saya kasihan melihat anak-anak sekolah saat berangkat ke sekolah dengan jalan kaki yang jaraknya lumayan jauh. Untuk itu dengan modal kendaraan dinas Danramil, saya berusaha membantu anak-anak saat berangkat ke sekolah agar cepat sampai di sekolah dengan aman, apalagi harus menyeberangi sungai,” katanya.
Sertu Syafri juga menaruh rasa kagum atas semangat para pelajar SD di Desa Sanjango ini. Sebab, generasi harapan bangsa itu setiap harinya berjalan kaki dan menyeberangi sungai untuk bisa sampai ke sekolah.
“Saya kagum dengan anak-anak Desa Sanjango, kemauannya untuk bersekolah tidak usah diragukan lagi, jadi tidak ada salahnya kalau saya membantu mengantar mereka untuk bersekolah,” ucapnya penuh rasa haru.
Dia mengaku, ibu Kandung TNI adalah Rakyat, sehingga melihat kesulitan rakyat TNI tidak akan tinggal diam seperti mengantar anak-anak bersekolah.
Satu diantara siswa, Rizal mengaku sangat senang dengan personel TNI bisa mengantar dirinya ke sekolah.
“Sehingga saya bisa cepat dan aman sampai di sekolah. Terimakasih Bapak-bapak Tentara,” pungkasnya.