SUlBARONLINE.COM, Majene — Sejumlah nama rupanya telah mendaftar sebagai calon Rektor Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar). Salah satunya adalah Dr. Zulfajri Basri Hasanuddin.
Zulfajri datang mendaftar sebagai calon Rektor Unsulbar pada Senin (9/1/23) diantar oleh keluarga besar Hasanuddin, antara lain istri Zulfajri, kemudian Ayahanda Dr. Zulfajri, Prof Dr H.Basri Hasanuddin, MA yang merupakan mantan rektor Universitas Hasanuddin (Unhas), bersama Istri Andi Suryani Syamsuddin.
Lalu, nampak juga Ketua Komite Aksi Pembentukan Provinsi (KAPP) Sulbar/pendiri Unsulbar, Dr. Rahmat Hasanuddin, Ansar Nur Hasanuddin yang merupakan Ketua Dewan Pendidikan Sulbar atau paman Dr. Zulfajri) dan salah satu Eksponen Pejuang Sulbar, Mujirin M Yamin.
“Hari ini ada dua pendaftar yakni Bapak Dr Zulfajri dan Bapak Dr Jamil Barambangi,” jelas Ketua Pilrek Unsulbar Masa Bakti 2023-2027, Dr.Ir. Hafsah Nirwana, Selasa (10/1/23).
Prof. Dr. H. Basri Hasanuddin kepada wartawan menyatakan jika kelak putranya dipercaya sebagai Rektor Unsulbar masa Bakti 2023-2027 maka diyakini dapat membawa Unsulbar yang lebih baik, sesuai kapasitas dan kemampuan yang dimiliki.
“Kita yakin Dr. Eng Zulfajri bila dipercaya sebagai Rektor Unsulbar akan dapat membawa Unsulbar yang lebih baik, apalagi keberadaan Unsulbar yang merupakan peralihan dari PTS ke PTN ini butuh pendekatan khusus. Zulfajri ini telah mengikuti jenjang saat dipinjamkan Unhas ke Unsulbar, mulai dari Dekan hingga ke Wakil Rektor,” jelas mantan Rektor Unhas dua periode ini.
Basri juga menjelaskan sebagai orang yang mengenyam pendidikan di Jepang, turut berpengaruh terhadap kultur dan kinerja yang lazim bagi orang Jepang yakni melakukan terobosan-rerobosan dan perubahan-perubahan yang relevan dengan pemajuan Unsulbar ke depan.
”Dia menempuh pendidikan di Jepang sehingga budaya kerjanya juga lazimnya orang-orang Jepang yakni melakukan terobosan-terobosan dan perubahan- perubahan ini sangat relevan untuk memajukan Unsulbar ke depan,” sebutnya.
Sementara itu, Dr. Rahmat Hasanuddin Ketua Komite Aksi Pembentukan Provinsi (KAPP) Sulbar dan Pendiri Unsulbar, mengatakan Dr. Eng. Zulfajri mendaftar calon rektor diantar oleh beberapa pejuang Sulbar.
“Alhamdulillah hari ini ananda Dr Zulfajri sudah mendaftar dan ditemani beberapa pejuang pembentukan Provinsi Sulbar,” kata Rahmat.
Rahmat juga menilai sosok Dr. Zulfajri sangat layak menjadi Rektor Unsulbar mengingat visi misinya diyakini dapat membawa kemajuan bagi Unsulbar.
“Visi dan misi Dr Zulfajri bagus dan kami yakin sangat menjadi Rektor Unsulbar, apalagi memang dia itu ke Unsulbar memang untuk persiapan jadi rektor, tetapi tetap diikuti mekanisme, pokoknya saya akan terus mengikuti kiprahnya nanti bila kelak dipercaya sebagai Rektor Unsulbar masa Bakti 2023-2027,” pungkasnya.
Profil Dr. Zulfajri Basri Hasanuddin
Zulfajri Basri Hasanuddin saat ini menjabat sebagai Wakil Rektor I Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar). Ia resmi menjabat wakil rektor saat dilantik oleh Rektor Unsulbar, Dr. Akhsan Djalaluddin pada 14 Juni 2021 lalu.
Sebelum dilantik sebagai wakil rektor, ia menjabat sebagai Dekan Fakultas Teknik Unsulbar. Pria kelahairan Makassar 1969 ini adalah alumni Teknik Elektro, Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar tahun 1992.
Kemudian, ia kembali menyelesaikan pendidikannya di Sekolah Pascasarjana Ilmu Informasi dan Teknik Elektro Universitas Kyushu, Jepang, jurusan Ilmu Komputer dan Teknik Komunikasi tahun 1999.
Pada tahun 2003, Ia meraih gelar Doktor Teknik setelah menyelesaikan pendidikan S3 di Sekolah Pascasarjana Ilmu Informasi dan Teknik Elektro Universitas Kyushu, Jepang, jurusan Ilmu Komputer dan Teknik Komunikasi.
Kemudian, pada tahun 2009, ia kembali mengambil program pasca doktor spesialis Teknologi Informasi dan Komunikasi Tingkat Lanjut di Sekolah Pascasarjana Ilmu Informasi dan Teknik Elektro, Universitas Kyushu, Jepang.
Segudang pengalaman di bidang teknologi juga dimiliki, diantaranya; Pernah menjadi Anggota Dewan Riset Nasional, Staf Pengajar Departemen Elektronika dan Telekomunikasi Universitas Hasanuddin, Auditor Mutu Akademik Pasca Sarjana Unhas, Anggota Tim Pengembangan Unhas, Kepala Laboratorium Telekomunikasi dan Informatika, Fakultas Teknik, Unhas, Kepala Laboratorium Radar dan Satelit dan Pengelola Pusat Inovasi ICT Unhas.
Saat ini, Ia menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiswaan, Perencanaan dan Kerjasama Universitas Sulawesi Barat.
Sekadar diketahui, masa jabatan Dr. Ajusan Jalaluddin memang telah berakhir. Ia telah menjabat selama dua periode.
Universitas Sulawesi Barat merupakan perguruan tinggi negeri (PTN) yang beralamat di Jalan Prof Dr Baharuddin Lopa, Talumung, Majene.
Tahun 2007, Universitas Sulawesi Barat yang kala itu dikelola oleh Yayasan Pendidikan Indonesia Sulawesi Barat memperoleh izin operasional sebagai perguruan tinggi swasta. Lalu pada 2013, Unsulbar berubah status menjadi perguruan tinggi negeri (PTN).
