SULBARONLINE.COM, Mamuju –Dukungan dan perhatian terhadap pelestarian budaya di kabupaten Mamuju terus datang dari berbagai pihak. Kali ini, datang dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Mamuju.
Dukungan dan perhatian itu dilaksanakan melalui program bantuan pemeliharaan dan perawatan Rumah Adat Mamuju. Program ini dijalankan melalui Organization Social Responsibility (OSR).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Diaparbud) Kabupaten Mamuju, Ariady Ihsan menyampaikan terima kasih dan apresiasinya atas upaya yang dilakukan BPJS Kesehatan untuk ikut berkontribusi memperindah Rumah Adat Mamuju.
“Terima kasih atas bantuan dari BPJS Kesehatan yang telah melakukan pengecatan dan memperindah area Rumah Adat Mamuju sehingga saat ini sudah terlihat bagus dan rapi apabila dilihat dari luar,” kata Ariady, Rabu (26/10/22).
Ariady menyebutkan, program OSR BPJS Kesehatan Cabang Mamuju dinilai membantu mempercepat targetnya dalam melakukan perawatan rumah adat secara menyeluruh.
“Saat ini memang kami sedang melakukan perbaikan menyeluruh terhadap area Rumah Adat. Berhubung adanya keinginan BPJS Kesehatan untuk kolaborasi, tentu hal itu membantu kami dalam mempercepat rencana pemeliharaan dan perawatannya kedepan,” sebutnya.
Sesuai arahan Bupati, kata Ariady, Pemkab Mamuju memang fokus pada dua objek pembenahan untuk tahun 2022 ini.
“Pertama, itu pembenahan Rumah Adat Mamuju. Kita kasih penerang. Kemudian kita maksimalkan semua kelengkapan di rumah adat ini nantinya. Yang kedua adalah Pulau Karampuang,” jelas Ariady.
“Perawatan dan pemeliharaan Rumah Adat ini menyasar daya tarik masyarakat dan wisatawan agar berkunjung ke Rumah Adat Mamuju dalam rangka edukasi budaya Mamuju,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Adnan juga mengimbau kepada seluruh warga di Mamuju agar lebih sering mengunjungi dan meramaikan Rumah Adat. Sebab, banyak nilai history dan kebudayaan di dalam rumah adat tersebut. Apalagi saat ini sudah dilakukan perbaikan dan perawatan.
“Dalam Rumah Adat Mamuju terdapat Museum, Rumah Raja dan Area Persidangan Adat yang bisa digunakan oleh masyarakat untuk menimba ilmu dan mempelajari budaya Mamuju secara menyeluruh. Sehingga dengan adanya perawatan dan pemeliharaan Rumah Adat dapat menarik minat pelajar, mahasiswa, penggiat budaya dan seni. Sehingga nantinya Rumah Adat ini menjadi pusat kegiatan masyarakat,” harapnya.
Laporan: Dwi
