SULBARONLINE.COM, Mamuju – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat Drg Asran Masdy mengatakan, kegiatan Jambore Posyandu 2023 untuk memberi materi mengenai fungsi kader posyandu sebagai ujung tombak unsur kesehatan di tengah masyarakat.
Kegiatan yang bertema gerakan cegah stunting tersebut dengan ambore kader berlangsung selama tiga hari, 26-28 Oktober 2023 di Water Park Hotel Maleo Mamuju.
Drg Masdy pun menyebut, salah satu poin utama dalam agenda ini adalah bagaimana membangun semangat dan mengalakkan para kader posyandu.
Puluhan kader Posyandu dari enam kabupaten di Sulawesi Barat, hadir dikegiatan tersebut.
“Jadi kader yang hadir ini, diantar oleh pendamping-pendamping disetiap kabupaten,” ujarnya, kepada SulbarOnline.com, Jumat (27/10/2023).
“10 orang kader setiap kabupaten yang hadir,” sebutnya.
Sementara, materi dalam kegiatan ini meliputi pemberian pemahaman mengenai posyandu, peran kader di posyandu, hingga strategi jitu yang dijalankan.
Selain itu kata Asran, diskusi interaktif sangat diperlukan, sebab karakteristik setiap daerah berbeda dalam menangani dan mencegah stunting.
Dengan demikian, pola komunikasi dapat terbangun sebuah pemikiran sehingga ada langkah yang terbaik dapat di lakukan.
“Ada diskusi interaktif, kader-kader menyampaikan permasalahan dan kendala dilapangan, dan momen ini dapat memberikan hal yang lebih berarti lagi,” imbuhnya.
“Karakteristik pasti bedalah, misal Polewali dan Mamasa, atau pun Pasangakayu, kan pasti begitu, jadi tetap ada diskusi,” urainya.
Ia berharap, melalui kegiatan tersebut, para kader di Posyandu dapat bertindak lebih jauh dengan tepat, soal penanganan stunting.
“Jadi inilah, kenapa kader kita di Provinsi Sulawesi Barat, kita kumpulkan sama-sama, untuk bagaimana bisa menyatukan visi dan misi, kemudian yang menjadi altenatif solusi yang kita temui disetiap wilayah kerja masing-masing,” kuncinya.
