Kadinsos Sulbar Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi yang Dipimpin Mendagri

SULBARONLINE.COM, Mamuju — Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat mengikuti Rapat Kordinasi Pengendalian Inflasi yang digelar Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Senin (27/2/23). Rapat dipimpin langsung oleh Mendagri, Muhammad Tito Karnavian.

Pejabat Pemprov Sulbar yang hadir melalui zoom meeting, di antaranya Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Sulbar, Muhammad Rahmat Sanusi, Kepala Dinas TPHP Sulbar, Muhtar, Kepala Biro Ekbang Setda Sulbar, Masriadi Nadi Atjo dan pejabat OPD terkait lainnya.

Mereka mengikuti rapat secara virtual dari Kantor Sementara Gubernur Sulbar ( Ex. Rujab Wagub).

Dalam arahannya, Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian meminta Para Gubernur unthk menjalankan perannya sebagai wakil pemerintah pusat di daerah dalam mengendalikan inflasi.

Tugas tersebut, kata Tito, salah satunya dapat dilakukan dengan menggelar rapat bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) maupun bupati/wali kota di daerahnya.

Rapat tersebut penting untuk mengetahui kondisi inflasi, seperti daerah mana saja yang angka inflasinya tinggi serta jenis komoditas apa saja yang menyebabkan naiknya inflasi. Kemudian gubernur juga dapat melakukan koordinasi maupun langkah intervensi untuk mengendalikan inflasi.

“Saya mohon betul kepada rekan-rekan gubernur baik Bapak/Ibu gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah, tolonglah paling tidak sebulan (sekali) rapat mengenai inflasi ini, baik dengan TPID (Tim Pengendalian Inflasi Daerah), Forkopimda, itu ada rapat itu saja sudah bagus. Kemudian sekdanya juga rapat (dengan) Satgas Pangan secara detail dan kemudian tolong rapat juga dengan bupati wali kota,” ujar Tito dalam keterangan tertulis.

Kepala Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Barat, Muhammad Rahmat Sanusi mengungkapkan, sesuai arahan Mendagri maka harus ada upaya maksimal yang dilakukan di daerah untuk menekan laju inflasi.

“Tentu kita akan kolaborasi dengan berbagai pihak. Meskipun inflasi kita di Sulbar ini berada di tengah-tengah karena masih di bawah rata-rata nasional, tapi diperlukan kerja bersama untuk menekan laju inflasi,” ujar Rahmat.

Dia berharap, melalui kerja bersama seluruh pihak, tak hanya inflasi saja, namun sejumlah persoalan yang terjadi saat ini dapat diselesaikan secara bersama-sama.

“Harapan kita yah harus bersinergi dan berkolaborasi. Apalagi pemerintah pusat melalui Mendagri memang setiap minggu ini menggelar rapat koordinasi pengendalian inflasi. Maka kita di daerah juga harus total dan serius menangani inflasi ini,” kuncinya.