SULBARONLINE.COM, Mamuju – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Barat menggelar konferensi pers pasca pemungutan suara Pemilukada Serentak 2024.
Acara yang berlangsung di Aula Kantor KPU Sulbar pada Kamis, 28 November 2024, ini menyoroti keberhasilan pelaksanaan pemilihan yang berlangsung aman, lancar, dan bebas konflik.
Ketua KPU Sulbar, Said Usman Umar, mengungkapkan rasa syukurnya karena seluruh tahapan pemilu berjalan tanpa hambatan meskipun sebelumnya sempat muncul kekhawatiran terkait cuaca ekstrem.
Informasi dari BMKG yang memperkirakan hujan lebat pada hari puncak pemilihan ternyata tidak berdampak signifikan terhadap jalannya proses pemungutan suara.
“Apa yang kita khawatirkan tentang cuaca tidak terlalu signifikan. Alhamdulillah, tidak ada TPS yang melaporkan gangguan akibat hujan deras. Semua proses berjalan lancar,” kata Said Usman.
Selain cuaca, potensi konflik yang seringkali menjadi perhatian dalam pemilu juga berhasil diantisipasi. Said Usman memastikan bahwa tidak ada keributan yang terjadi di TPS selama proses pemungutan dan perhitungan suara.
“Memang ada isu kecil di luar pelaksanaan pemilu, tetapi di TPS sendiri semuanya berjalan kondusif. Ini yang patut kita syukuri bersama,” tambahnya.
KPU Sulbar kini mempersiapkan tahapan berikutnya, yaitu rekapitulasi perolehan suara di tingkat kabupaten yang direncanakan berlangsung pada 4–6 Desember 2024. Said Usman berharap proses rekapitulasi berjalan cepat dan tidak menimbulkan sengketa hingga ke Mahkamah Konstitusi (MK).
“Kami berkomitmen mempercepat proses rekapitulasi agar hasil resmi dapat segera diketahui oleh masyarakat. Harapan kami, proses ini cukup selesai di KPU tanpa gugatan ke MK,” ujarnya.
Menutup konferensi pers, Ketua KPU Sulbar menyampaikan apresiasinya kepada media yang telah membantu publikasi pelaksanaan Pemilukada 2024.
“Rekan-rekan media telah banyak membantu kami menyampaikan informasi kepada masyarakat. Kami ucapkan terima kasih atas kerja sama yang baik ini,” pungkasnya.
Pemilukada Serentak 2024 di Sulawesi Barat menjadi bukti keberhasilan penyelenggaraan pesta demokrasi yang aman dan tertib, meskipun dihadapkan dengan berbagai tantangan.
(kml)
