SULBARONLINE.COM, Citizen – Pemekasan, sebuah kabupaten di Pulau Madura. Penduduk yang berkumim ditempat ini merupakan mayoritas petani pada umumnya.
Rumah mewah menyerupai istana berdiri. Megah dan yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana mungkin rumah yang berdiri adalah hasil keringat petani.
Sebuah kanal youtube Faiz Slamet menyebut jarak kampung ini 47 kilometer dari pusat kota Pemekasan. Menurut Pak Soleh, salah seorang warga yang bertempat tinggal di wilayah itu adalah tenaga kerja indonesia (TKI) di Arab Saudi.
Pak Soleh sendiri bekerja sebagai TKI di Arab Saudi. 14 tahun lamanya ia bekerja, hasil keringat Pak Soleh membangun rumah senilai 600 juta rupiah. Tak hanya banguna rumah yang fantastis, mobil fortunernya pun lengkap menghiasi rumah megahnya.
Rumah disekitarnya juga demikian. Dihiasi pagar menjulang tinggi bak istana. Interiornya indah nan megah. Kampung ini kemudian dijuluki kampung terkaya yang dimiliki pekerja TKI Arab Saudi di Pemekasan Madura.
Sebagai pahlawan devisa negara, orang yang memiliki semangat kerja hingga berhasil membangun rumah patut dibanggakan.
