Usman : WTP Harus Berbanding Lurus dengan Peningkatan Kesejahtraan Rakyat

SULBARONLINE.COM, Mamuju — Pemerintah Provinsi Sulbar meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk ketujuh kalinya dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI perwakilan Sulbar atas laporan keuangan tahun anggaran 2020.

Merespon hal ini, Wakil Ketua DPRD Sulbar Usman Suhuriah berpendapat jika opini WTP yanh diraih akan bermakna jika diikuti dengan peningkatan kesejahteraan rakyat.

“Baru bermakna bila berbanding lurus dengan kesejahteraan ekonomi masyarakat. Poin kesejahteraan ini penting,” tegas Usman Suhuriah, Selasa (1/6/2021).

Ia menambahkan, masyarakat sebagai sasaran pembangunan dan sebagai solusi akhir dari penyelesaian masalah-masalah ketertinggalan, pada dasarnya tidak memahami apa dan bagaimana opini WTP itu.

Yang dipahami, lanjut Politisi Partai Golkar itu, adalah masalah-masalah yang tengah digeluti sehari-hari, mulai dari soal pendidikan, kesehatan, infrastruktur, kesempatan kerja dan seterusnya. Semua kebutuhan dasar yang sepenuhnya belum diperoleh, inilah sebenarnya yang lebih utama.

“Jadi selain WTP, pekerjaan rumah terbesar kita adalah soal-soal yang disebut ini.
WTP oke sebagai pengukuran terhadap pengelolaan keuangan sesuai standar yang ditentukan. Ini tetap perlu diapresiasi, namun sekali lagi tidak berhenti dengan reward WTP,” jelas Usman.

Menurut Wakil Ketua Partai Golkar Sulbar ini, WTP seharusnya menjadi patokan untuk memperbaiki aspek lain, seperti kinerja pemerintah daerah untuk menurunkan angka-angka makro yang masih memprihatinkan.

“Opini WTP sejatinya ditransformasi untuk mengenjot lebih keras lagi ketertinggalan daerah kita dibanding dengan daerah lain,” kata legislator asal dapil Polewali Mandar ini.

Seperti diketahui, BPK Perwakilan Sulbar menyerahkan LHP kepada Pemprov Sulbar dan DPRD Sulbar pada rapat paripurna DPRD, Senin (31/5/2021) lalu. Hadir Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar beserta para pejabat Pemprov.

Dari DPRD, hadir Ketua DPRD Suraidah Suhardi yang memimpin rapat paripurna. Juga hadir seluruh wakil ketua DPRD, yaitu Wakil Ketua I Usman Suhuriah, Wakil Ketua II Abdul Halim, dan Wakil Ketua III Abdul Rahim.(Advetorial)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *