Terima Kunjungan Ketua DPD RI, Pemprov Sulbar Harapkan Percepatan Realisasi Pasca Gempa

SULBARONLINE.COM, Mamuju — Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat menerima kunjungan Kerja Ketua DPD RI, La Nyalla Mahmud Mattalitti, Senin (31/5/21).

Di hadapan Ketua DPD RI beserta rombongan, Pemprov Sulbar, melalui Sekretaris Provinsi, Muhammad Idris memaparkan 16 (enam belas) program nasional terkait dengan pemulihan pasca gempa Sulbar, termasuk yang sudah dijanjikan oleh Presiden RI Joko Widodo.

Pada pertemuan yang dihadiri Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar tersebut menjadi sebuah kesempatan bagi Pemprov Sulbar untuk mendorong percepatan realisasi program nasional.

Muhammad Idris mengungkapkan, program yang sudah sampai pada tahap perencanaan telah disampaikan secara nasional. Selain program tersebut masih banyak kebutuhan, akan tetapi 16 (enam belas) program yang telah dipaparkan diharapkan kepada Ketua DPD RI untuk didorong ke Kementerian terkait.

“Kami mengharapkan percepatan realisasi komitmen pemerintah pusat, melalui DPD RI, terkait dengan proses percepatan pemulihan pascagempa bumi yang melanda wilayah Provinsi Sulbar pada Januari lalu,” kata Idris.

Sementara itu, Ketua DPD RI Lanyalla Mahmud Mattalitti menyatakan, semua materi dan paparan yang telah disampaikan agar dikompilasi sesuai dengan mitra Kementerian terkait.

Senator asal Jawa Timur ini mengaku, DPD RI akan memanggil Menteri terkait, lalu akan dipertemukan dengan Gubernur melalui rapat kerja.

“Nanti kita langsung eksekusi ditempat, karena ini sudah waktunya. Semua dorongan dan dukungan tersebut, nantinya kami harapkan dapat mempercepat normalisasi semua aspek, baik kegiatan pemerintahan maupun kehidupan masyarakat di Sulawesi Barat,” tutur Ketua DPD RI tersebut.

Acara tersebut dihadiri sejumlah aggota DPD RI dapil Sulbar antara lain, Andri Prayoga Putra Singkarru, Iskandar Muda Baharuddin Lopa, H. Almalik Pababari, dan Ajbar, serta para asisten dan pimpinan OPD lingkup Pemprov Sulbar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *